Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Sumatera Utara, optimistis dapat meraih tiga medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut mengingat kemajuan yang dicapai atlet sejauh ini dinilai cukup bagus.
Pembina PTMSI Sumut Lokot Nasution di Medan, Minggu, mengatakan pihaknya optimistis atlet tenis meja Sumut mampu memberikan kejutan dan mempersembahkan tiga medali emas sesuai target yang diusung di PON mendatang.
Keyakinan itu terlihat dari berbagai persiapan matang yang telah dilakukan para atlet di bawah asuhan pelatih M Andika dan Pangeran.
Tak hanya berlatih di Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) Pengurus Besar (PB) PTMSI di Bogor, PTMSI Sumut juga mengirimkan dua atlet andalannya untuk berlatih bersama PTM Stoni, sebuah klub pembinaan tenis meja yang melahirkan atlet-atlet profesional di Indonesia.
"Tentunya saya selalu optimis. Karena saya orang yang selalu berdiri di tempat yang tepat. Apalagi, kita terus memberikan dukungan terhadap para atlet agar mereka melahirkan prestasi membanggakan terkhusus untuk Sumatera Utara," katanya.
Disinggung kekuatan tim tenis meja Sumut saat ini, Lokot menilai 10 atlet Sumut yang akan diturunkan pada perhelatan olahraga terakbar di Indonesia itu memiliki kualitas yang sebanding.
"Walaupun ada yang di pelatnas dan juga latihan di luar, tapi mereka memiliki kualitas yang merata dan pastinya siap bertanding," katanya.
Lokot yang juga menjabat Ketua DPD Demokrat Sumut itu mengakui jika semua atlet yang berlatih di luar mendapatkan pemantauan dari Pengprov PTMSI.
"Jadi seluruh atlet yang ikut pelatihan di luar semua berada dalam pantauan PTMSI. Karena kita ingin para atlet kita bisa terus berkembang dan mampu mengimbangi atlet dari pulau Jawa yang selama ini mendominasi," ujar Lokot.
"Terutama juga perkembangan dua atlet terbaik kita yang saat ini berlatih di PTM Stoni, Agung dari Asahan dan juga Karla," katanya.
Kepada atlet yang nantinya bertanding di PON, ia mengingatkan untuk berjuang keras dan berbuat yang terbaik demi mengharumkan nama Sumatera Utara.
"Pesan saya 'Do the Best' lakukan yang terbaik," katanya.
PTMSI Sumut nanti akan mengirimkan 10 atlet yang akan turun di semua kategori yang diperlombakan pada PON 2024 yakni kategori beregu putra, beregu putri, ganda putra, ganda putri, tunggal putra, tunggal putri dan mix double.
PON 2024 juga diketahui menerapkan peraturan baru yang hanya membolehkan setiap provinsi mengirimkan satu pemain di atas usia 25 tahun.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Pembina PTMSI Sumut Lokot Nasution di Medan, Minggu, mengatakan pihaknya optimistis atlet tenis meja Sumut mampu memberikan kejutan dan mempersembahkan tiga medali emas sesuai target yang diusung di PON mendatang.
Keyakinan itu terlihat dari berbagai persiapan matang yang telah dilakukan para atlet di bawah asuhan pelatih M Andika dan Pangeran.
Tak hanya berlatih di Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) Pengurus Besar (PB) PTMSI di Bogor, PTMSI Sumut juga mengirimkan dua atlet andalannya untuk berlatih bersama PTM Stoni, sebuah klub pembinaan tenis meja yang melahirkan atlet-atlet profesional di Indonesia.
"Tentunya saya selalu optimis. Karena saya orang yang selalu berdiri di tempat yang tepat. Apalagi, kita terus memberikan dukungan terhadap para atlet agar mereka melahirkan prestasi membanggakan terkhusus untuk Sumatera Utara," katanya.
Disinggung kekuatan tim tenis meja Sumut saat ini, Lokot menilai 10 atlet Sumut yang akan diturunkan pada perhelatan olahraga terakbar di Indonesia itu memiliki kualitas yang sebanding.
"Walaupun ada yang di pelatnas dan juga latihan di luar, tapi mereka memiliki kualitas yang merata dan pastinya siap bertanding," katanya.
Lokot yang juga menjabat Ketua DPD Demokrat Sumut itu mengakui jika semua atlet yang berlatih di luar mendapatkan pemantauan dari Pengprov PTMSI.
"Jadi seluruh atlet yang ikut pelatihan di luar semua berada dalam pantauan PTMSI. Karena kita ingin para atlet kita bisa terus berkembang dan mampu mengimbangi atlet dari pulau Jawa yang selama ini mendominasi," ujar Lokot.
"Terutama juga perkembangan dua atlet terbaik kita yang saat ini berlatih di PTM Stoni, Agung dari Asahan dan juga Karla," katanya.
Kepada atlet yang nantinya bertanding di PON, ia mengingatkan untuk berjuang keras dan berbuat yang terbaik demi mengharumkan nama Sumatera Utara.
"Pesan saya 'Do the Best' lakukan yang terbaik," katanya.
PTMSI Sumut nanti akan mengirimkan 10 atlet yang akan turun di semua kategori yang diperlombakan pada PON 2024 yakni kategori beregu putra, beregu putri, ganda putra, ganda putri, tunggal putra, tunggal putri dan mix double.
PON 2024 juga diketahui menerapkan peraturan baru yang hanya membolehkan setiap provinsi mengirimkan satu pemain di atas usia 25 tahun.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024