Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara bersama tim terpadu terus meningkatkan koordinasi penertiban lalu lintas dan angkutan jalan dalam menunjang kesuksesan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024.
Kepala Dinas Perhubungan Sumut Agustinus mengatakan bahwa pihaknya bersama tim terpadu kembali menggelar rapat persiapan penertiban lalu lintas antara lain membahas tentang persiapan rencana rekayasa rute angkutan umum di sejumlah ruas jalan Kota Medan.
"Agenda ini menjadi fokus dalam rapat evaluasi bersama para operator atau pengusaha Angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan Tim Terpadu dari beberapa instansi terkait," ujar Agustinus usai Rapat Evaluasi Penertiban dan Penataan Lalulintas dan Angkutan Jalan, di Medan, Jumat.
Agustinus mengatakan tim terpadu yang terdiri dari Dishub Sumut, Ditlantas Polda Sumut, Satlantas Polres, Satpol PP, BPTD Sumut, dan Dishub Kota Medan akan melanjutkan penertiban dan penataan lalu lintas di Jalan Jamin Ginting pasca penertiban di sepanjang Jalan Sisingamangaraja.
Sebelumnya, kata dia, pihaknya bersama tim terpadu telah memberikan peringatan pertama kepada 55 bus yang melanggar ketentuan yang berlaku.
Untuk itu, Dishub Sumut akan terus mengevaluasi surat peringatan pertama tersebut dan berharap para operator mau menyesuaikan ketentuan yang telah ditetapkan selaku pemilik izin.
"Beberapa operator bus meminta izin dapat tetap membuka loket di sepanjang Jalan Jamin Ginting, meskipun loket telah disediakan di terminal, dan ruas jalan tersebut memang daerah terlarang untuk loket/pool sesuai Perwal," kata dia.
Dalam rapat tersebut, Agustinus yang juga merupakan Kepala Bidang Transportasi PB PON Sumut ini menjelaskan bahwa pihaknya bersama tim terpadu membahas sosialisasi rekayasa lalu lintas untuk pengalihan AKDP jenis angkot dan bus, agar tidak lagi terkonsentrasi di ruas Jalan Jamin Ginting yang sudah dinilai sudah padat.
Selain itu, lanjut dia, rapat tersebut juga membahas antisipasi kemacetan di ruas jalan Simpang Flyover Jalan Jamin Ginting, yang membahas rute bus dari Terminal Pinang Baris menuju Berastagi akan dialihkan ke ruas Jalan TB Simatupang, Jalan Bunga Asoka, Ringroad, dan Jalan Setiabudi
"Besok kita akan lihat simulasi-nya dan mengundang para operator bus untuk melihat langsung di lapangan," sebut dia.
Untuk memaksimalkan pembahasan tersebut, dia menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Medan akan menyiapkan rambu-rambu di Jalan Kota serta BPTD Kemenhub Sumut menyiapkan rambu di Jalan Nasional agar pengguna jalan tidak memahami rute tersebut.
"Penertiban ini penting untuk meminimalisir kepadatan lalu lintas di ruas Jalan Jamin Ginting termasuk merevitalisasi fungsi pedestrian dan tentunya mengoptimalkan kapasitas ruas jalan tersebut, yang terganggu akibat aktivitas naik turun penumpang," ujar Agustinus.
Oleh karena itu, pihaknya bersama tim terpadu terus gencar menyosialisasikan pengalihan rute tersebut kepada para operator AKDP sambil terus melakukan evaluasi di lapangan.
"Terhitung hari ini Tim Terpadu mulai melaksanakan pengalihan rute tersebut. Dishub Sumut bersama Tim Terpadu akan terus mensosialisasikan kepada para operator AKDP sambil terus melakukan evaluasi di lapangan," ujar dia.
Direktur Lalu Lintas Polda Sumut, Kombes Muji Ediyanto, menegaskan bahwa penertiban trotoar dan badan jalan akan dilanjutkan di luar kota Medan, yakni di kabupaten-kabupaten yang ada lokasi arena penyelenggaraan PON.
"Kami akan memperluas cakupan penertiban untuk memastikan seluruh wilayah Sumut siap menyambut PON XXI," ujar Muji Ediyanto.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Kepala Dinas Perhubungan Sumut Agustinus mengatakan bahwa pihaknya bersama tim terpadu kembali menggelar rapat persiapan penertiban lalu lintas antara lain membahas tentang persiapan rencana rekayasa rute angkutan umum di sejumlah ruas jalan Kota Medan.
"Agenda ini menjadi fokus dalam rapat evaluasi bersama para operator atau pengusaha Angkutan Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan Tim Terpadu dari beberapa instansi terkait," ujar Agustinus usai Rapat Evaluasi Penertiban dan Penataan Lalulintas dan Angkutan Jalan, di Medan, Jumat.
Agustinus mengatakan tim terpadu yang terdiri dari Dishub Sumut, Ditlantas Polda Sumut, Satlantas Polres, Satpol PP, BPTD Sumut, dan Dishub Kota Medan akan melanjutkan penertiban dan penataan lalu lintas di Jalan Jamin Ginting pasca penertiban di sepanjang Jalan Sisingamangaraja.
Sebelumnya, kata dia, pihaknya bersama tim terpadu telah memberikan peringatan pertama kepada 55 bus yang melanggar ketentuan yang berlaku.
Untuk itu, Dishub Sumut akan terus mengevaluasi surat peringatan pertama tersebut dan berharap para operator mau menyesuaikan ketentuan yang telah ditetapkan selaku pemilik izin.
"Beberapa operator bus meminta izin dapat tetap membuka loket di sepanjang Jalan Jamin Ginting, meskipun loket telah disediakan di terminal, dan ruas jalan tersebut memang daerah terlarang untuk loket/pool sesuai Perwal," kata dia.
Dalam rapat tersebut, Agustinus yang juga merupakan Kepala Bidang Transportasi PB PON Sumut ini menjelaskan bahwa pihaknya bersama tim terpadu membahas sosialisasi rekayasa lalu lintas untuk pengalihan AKDP jenis angkot dan bus, agar tidak lagi terkonsentrasi di ruas Jalan Jamin Ginting yang sudah dinilai sudah padat.
Selain itu, lanjut dia, rapat tersebut juga membahas antisipasi kemacetan di ruas jalan Simpang Flyover Jalan Jamin Ginting, yang membahas rute bus dari Terminal Pinang Baris menuju Berastagi akan dialihkan ke ruas Jalan TB Simatupang, Jalan Bunga Asoka, Ringroad, dan Jalan Setiabudi
"Besok kita akan lihat simulasi-nya dan mengundang para operator bus untuk melihat langsung di lapangan," sebut dia.
Untuk memaksimalkan pembahasan tersebut, dia menjelaskan bahwa Pemerintah Kota Medan akan menyiapkan rambu-rambu di Jalan Kota serta BPTD Kemenhub Sumut menyiapkan rambu di Jalan Nasional agar pengguna jalan tidak memahami rute tersebut.
"Penertiban ini penting untuk meminimalisir kepadatan lalu lintas di ruas Jalan Jamin Ginting termasuk merevitalisasi fungsi pedestrian dan tentunya mengoptimalkan kapasitas ruas jalan tersebut, yang terganggu akibat aktivitas naik turun penumpang," ujar Agustinus.
Oleh karena itu, pihaknya bersama tim terpadu terus gencar menyosialisasikan pengalihan rute tersebut kepada para operator AKDP sambil terus melakukan evaluasi di lapangan.
"Terhitung hari ini Tim Terpadu mulai melaksanakan pengalihan rute tersebut. Dishub Sumut bersama Tim Terpadu akan terus mensosialisasikan kepada para operator AKDP sambil terus melakukan evaluasi di lapangan," ujar dia.
Direktur Lalu Lintas Polda Sumut, Kombes Muji Ediyanto, menegaskan bahwa penertiban trotoar dan badan jalan akan dilanjutkan di luar kota Medan, yakni di kabupaten-kabupaten yang ada lokasi arena penyelenggaraan PON.
"Kami akan memperluas cakupan penertiban untuk memastikan seluruh wilayah Sumut siap menyambut PON XXI," ujar Muji Ediyanto.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024