Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) mencatat 1.650 hektare lahan rawa, yang dioptimalkan menjadi sawah, sudah ditanami padi.
"Itu merupakan program tahap pertama. Lahan sudah ditanami padi pada Juli 2024," ujar Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Sumut Muhammad Juwaini di Medan, Sumut, Selasa.
Juwaini melanjutkan jika berjalan sesuai rencana, maka padi dapat dipanen pada Oktober 2024.
Dia menyebut sebanyak 1.650 hektare tersebut sebelumnya sudah menjalani optimasi yang didahului dengan survei investigasi desain (SID).
Adapun sawah dari rawa tersebut berada di beberapa wilayah di Sumut, salah satunya Kabupaten Deli Serdang.
Berikutnya, pada tahap kedua, Juwaini menyebut akan ada 30.442 hektare rawa yang tengah dioptimasi menjadi sawah.
"Ada beberapa pengerjaan yang dilakukan termasuk SID," tutur dia.
Targetnya, Juwaini menegaskan optimasi tersebut tuntas mulai September 2024 sehingga dapat ditanami padi.
"Kalau sesuai rencana, padi dapat dipanen pada Desember 2024 sehingga masih tercatat produksi tahun 2024," kata dia.
Sepanjang tahun 2024, Pemprov Sumut menargetkan bisa memproduksi 2.648.660 ton beras yang didapatkan dari 4.158.022 gabah kering giling (GKG).
Dengan kebutuhan beras di Sumut pada 2024 diprediksi 2.127.141 ton beras, maka akan ada surplus 521.519 ton beras periode tersebut.
Adapun pengoptimalan lahan rawa menjadi sawah merupakan program Kementerian Pertanian (Kementan) untuk meningkatkan produktivitas pertanian secara signifikan sebagai upaya meningkatkan kemandirian dan ketahanan pangan nasional.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemprov sebut 1.650 hektare lahan rawa sudah ditanami padi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024