Penjabat Bupati Tapanuli Utara Dimposma Sihombing mengatakan, kebersamaan dan kepedulian seluruh pihak adalah salah satu modal dalam mewujudkan ketahanan pangan.
"Saat ini, kami hadir dari pemerintah, dari Polri, TNI, ada juga dari BPS (Badan Pusat Statistik-red). Polri tak hanya kriminal yang ditangani, demikian juga TNI, namun kita hadir bersama untuk mewujudkan ketahanan pangan," ungkap Pj Bupati Dimposma saat penanaman perdana padi di Desa Aeksiansimun Tarutung, Kamis.
Saat penanaman perdana PAT (perluasan areal tanam-red) peningkatan IP2 padi sawah dan PAT padi gogo ia mengatakan, kondisi terkini secara nasional, luasan areal pertanian sudah semakin berkurang akibat lahan pertanian dijadikan sebagai areal permukiman. Sehingga, penerbitan ijin permukiman harus sebisa mungkin selektif.
Pj Bupati Taput juga menganalogikan upaya sederhana mendukung ketahanan pangan bisa dilakukan semisal melalui pemenuhan kebutuhan sayuran untuk rumah tangga.
"Jadi, mari bersama mewujudkan ketahanan pangan di Tapanuli Utara. Kebutuhan petani untuk peralatan pertanian, nantinya silahkan disampaikan ke PPL atau dinas agar dapat dipenuhi," sebutnya.
Pada kesempatan itu, Kapolres Taput AKBP Ernis Sitinjak juga menyebutkan bahwa kegiatan yang digelar ini dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan merupakan acara penting.
"Tapi, jangan berhenti sampai di sini, banyak hal yang harus juga ditingkatkan demi mewujudkan ketahanan pangan. Polres mendukung dan mengawasi program pemerintah agar kegiatan yang dilaksanakan berjalan baik dan lancar," sebutnya.
Sebelumnya, Kadis Pertanian SEY Pasaribu melaporkan kegiatan IP2 merupakan pola pertanaman dari sebelumnya satu kali tanam menjadi dua kali tanam untuk menambah perekonomian masyarakat.
"Saat ini, capaian realisasi luasan areal pertanaman IP2 telah mencapai 3660 ha melebihi target 2400 ha," jelasnya.
Kegiatan tanam perdana peningkatan IP2 padi sawah dan PAT padi gogo di Dusun Sitakka, Desa Aeksiansimun, Tarutung turut dihadiri perwakilan Kodim 0210, Kepala BPS Anggiat Tulus Sibagariang, Kabag Ekonomi Tutur Simanjuntak, Camat Tarutung Reinhard Lumbantobing, dan masyarakat sekitar.
Dalam kesempatan itu, Pj Bupati Taput juga membagikan secara simbolis alat mesin pertanian, khusus untuk Kecamatan Tarutung dibagikan sebanyak sebanyak 30 unit traktor roda dua, dan pompa air sebanyak 16 unit.
Itu semua guna mendukung perluasan areal tanam padi sawah dan padi gogo yang diharapkan dapat peningkatan indeks pertanaman padi sawah dari IP 1 menjadi IP 2 seluas 250 ha, dan peningkatan areal tanam padi gogo seluas 200 ha.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
"Saat ini, kami hadir dari pemerintah, dari Polri, TNI, ada juga dari BPS (Badan Pusat Statistik-red). Polri tak hanya kriminal yang ditangani, demikian juga TNI, namun kita hadir bersama untuk mewujudkan ketahanan pangan," ungkap Pj Bupati Dimposma saat penanaman perdana padi di Desa Aeksiansimun Tarutung, Kamis.
Saat penanaman perdana PAT (perluasan areal tanam-red) peningkatan IP2 padi sawah dan PAT padi gogo ia mengatakan, kondisi terkini secara nasional, luasan areal pertanian sudah semakin berkurang akibat lahan pertanian dijadikan sebagai areal permukiman. Sehingga, penerbitan ijin permukiman harus sebisa mungkin selektif.
Pj Bupati Taput juga menganalogikan upaya sederhana mendukung ketahanan pangan bisa dilakukan semisal melalui pemenuhan kebutuhan sayuran untuk rumah tangga.
"Jadi, mari bersama mewujudkan ketahanan pangan di Tapanuli Utara. Kebutuhan petani untuk peralatan pertanian, nantinya silahkan disampaikan ke PPL atau dinas agar dapat dipenuhi," sebutnya.
Pada kesempatan itu, Kapolres Taput AKBP Ernis Sitinjak juga menyebutkan bahwa kegiatan yang digelar ini dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan merupakan acara penting.
"Tapi, jangan berhenti sampai di sini, banyak hal yang harus juga ditingkatkan demi mewujudkan ketahanan pangan. Polres mendukung dan mengawasi program pemerintah agar kegiatan yang dilaksanakan berjalan baik dan lancar," sebutnya.
Sebelumnya, Kadis Pertanian SEY Pasaribu melaporkan kegiatan IP2 merupakan pola pertanaman dari sebelumnya satu kali tanam menjadi dua kali tanam untuk menambah perekonomian masyarakat.
"Saat ini, capaian realisasi luasan areal pertanaman IP2 telah mencapai 3660 ha melebihi target 2400 ha," jelasnya.
Kegiatan tanam perdana peningkatan IP2 padi sawah dan PAT padi gogo di Dusun Sitakka, Desa Aeksiansimun, Tarutung turut dihadiri perwakilan Kodim 0210, Kepala BPS Anggiat Tulus Sibagariang, Kabag Ekonomi Tutur Simanjuntak, Camat Tarutung Reinhard Lumbantobing, dan masyarakat sekitar.
Dalam kesempatan itu, Pj Bupati Taput juga membagikan secara simbolis alat mesin pertanian, khusus untuk Kecamatan Tarutung dibagikan sebanyak sebanyak 30 unit traktor roda dua, dan pompa air sebanyak 16 unit.
Itu semua guna mendukung perluasan areal tanam padi sawah dan padi gogo yang diharapkan dapat peningkatan indeks pertanaman padi sawah dari IP 1 menjadi IP 2 seluas 250 ha, dan peningkatan areal tanam padi gogo seluas 200 ha.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024