Pemerintah Provinsi Sumatera Utara terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) karena menjadi kunci penting dalam menghadapi persaingan global.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sumut Basarin Yunus Tanjung, di Medan, Kamis, mengatakan peningkatan tersebut menjadi tantangan bagi pemerintah karena persaingan sumber daya manusia saat ini tidak hanya sebatas lokal melainkan sudah tahap persaingan global.
"Persaingan kita ke depannya bukan lagi lokal, tapi sudah global. Pemprov Sumut terus berupaya mempersiapkan SDM untuk kemajuan yang akan datang. Persaingannya bukan lagi head to head, menang atau kalah, tapi menang atau hancur. Peningkatan standar potensi itu yang menjadi tantangan buat kita," ujar Basarin Yunus.
Dia menjelaskan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Sumatera Uatra pada tahun 2023 tercatat 75,13 poin atau mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya yakni 73 poin.
"Di usia ke-76, Pemprov Sumut telah melakukan berbagai upaya dan pencapaian mulai dari pembangunan ekonomi, sumber daya manusia dan yang lainnya. IPM di Sumut tercatat 75,13 poin," kata Basarin.
Selain itu, Pemprov Sumut tengah melakukan pembangunan tower Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Medan sebagai salah satu upaya mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas tersebut.
“Pembangunan rumah sakit misalnya, adalah salah satu upaya Pemprov Sumut membangun SDM. Saat ini sudah dibangun Rumah Sakit Haji, diharapkan ini bisa mengurangi keinginan masyarakat berobat ke luar negeri. Dengan terbukanya investasi rumah sakit, itu artinya kita membangun manusia supaya lebih sehat,” sebut dia.
Selain daya saing, Basarin mengatakan pendekatan pelayanan masyarakat, dan kesejahteraan masyarakat juga merupakan hal yang harus ditingkatkan pada HUT Pemprov Sumut ke-76.
"Pemprov Sumut juga berupaya membangun ekonomi melalui infrastruktur sebagai upaya memberikan akses kepada masyarakat agar mudah terjangkau. Seperti yang diketahui bahwa ada 3.005 km jalan provinsi yang setiap tahunnya dipelihara untuk kepentingan masyarakat," ucapnya.
Pemerintah juga sedang membangun Pelabuhan Kuala Tanjung. Pelabuhan ini diharapkan dapat menggerakkan sektor ekonomi yang klusternya berada di Sei Mangkei. Nantinya akses di kluster ini akan dibantu dengan jalan tol yang terhubung hingga ke pelabuhan.
“Begitu juga untuk tempat-tempat pariwisata, seperti Danau Toba. Akan ditingkatkan pengelolaannya agar kunjungan ke destinasi danau tersebut meningkat,” ujarnya.*
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sumut Basarin Yunus Tanjung, di Medan, Kamis, mengatakan peningkatan tersebut menjadi tantangan bagi pemerintah karena persaingan sumber daya manusia saat ini tidak hanya sebatas lokal melainkan sudah tahap persaingan global.
"Persaingan kita ke depannya bukan lagi lokal, tapi sudah global. Pemprov Sumut terus berupaya mempersiapkan SDM untuk kemajuan yang akan datang. Persaingannya bukan lagi head to head, menang atau kalah, tapi menang atau hancur. Peningkatan standar potensi itu yang menjadi tantangan buat kita," ujar Basarin Yunus.
Dia menjelaskan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Sumatera Uatra pada tahun 2023 tercatat 75,13 poin atau mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya yakni 73 poin.
"Di usia ke-76, Pemprov Sumut telah melakukan berbagai upaya dan pencapaian mulai dari pembangunan ekonomi, sumber daya manusia dan yang lainnya. IPM di Sumut tercatat 75,13 poin," kata Basarin.
Selain itu, Pemprov Sumut tengah melakukan pembangunan tower Rumah Sakit Umum (RSU) Haji Medan sebagai salah satu upaya mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas tersebut.
“Pembangunan rumah sakit misalnya, adalah salah satu upaya Pemprov Sumut membangun SDM. Saat ini sudah dibangun Rumah Sakit Haji, diharapkan ini bisa mengurangi keinginan masyarakat berobat ke luar negeri. Dengan terbukanya investasi rumah sakit, itu artinya kita membangun manusia supaya lebih sehat,” sebut dia.
Selain daya saing, Basarin mengatakan pendekatan pelayanan masyarakat, dan kesejahteraan masyarakat juga merupakan hal yang harus ditingkatkan pada HUT Pemprov Sumut ke-76.
"Pemprov Sumut juga berupaya membangun ekonomi melalui infrastruktur sebagai upaya memberikan akses kepada masyarakat agar mudah terjangkau. Seperti yang diketahui bahwa ada 3.005 km jalan provinsi yang setiap tahunnya dipelihara untuk kepentingan masyarakat," ucapnya.
Pemerintah juga sedang membangun Pelabuhan Kuala Tanjung. Pelabuhan ini diharapkan dapat menggerakkan sektor ekonomi yang klusternya berada di Sei Mangkei. Nantinya akses di kluster ini akan dibantu dengan jalan tol yang terhubung hingga ke pelabuhan.
“Begitu juga untuk tempat-tempat pariwisata, seperti Danau Toba. Akan ditingkatkan pengelolaannya agar kunjungan ke destinasi danau tersebut meningkat,” ujarnya.*
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024