Polres Padangsidimpuan mengecek sejumlah SPBU yang ada di wilayah hukum Kota Padangsidimpuan demi memastikan ketersediaan dan takaran BBM aman selama lebaran Idul Fitri 1445 H.
Personel Unit IV Satreskrim Polres Padangsidimpuan yang turun bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Padangsidimpuan mengecek sejumlah SPBU di wilayah Kota Padangsidimpuan, Kamis (4/4).
"Giat di lapangan itu merupakan bentuk pengawasan dan bagian dari penegakan hukum terhadap penyelewengan BBM yang diduga dilakukan oknum-oknum SPBU," ucap Kapolres AKBP Dudung Setyawan melalui Kasi Humas AKP K Sinaga.
Kemudian, sambungnya, di lokasi SPBU personel melakukan pengukuran di tiap-tiap pompa dan nozle di SPBU dengan alat pengukur TERA yang dibawa oleh pihak Dinas Perindag Kota Padangsidimpuan.
Hal itu guna memastikan ketersediaan BBM menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, sekaligus memastikan kadar minyak tidak ada campuran air dan tidak ada penyelewengan BBM.
"Lalu mengecek kadar air tiap-tiap BBM dan mengecek di tiap tanker SPBU apakah memiliki kadar air yang berlebihan atau bercampur dengan air," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Personel Unit IV Satreskrim Polres Padangsidimpuan yang turun bersama Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Padangsidimpuan mengecek sejumlah SPBU di wilayah Kota Padangsidimpuan, Kamis (4/4).
"Giat di lapangan itu merupakan bentuk pengawasan dan bagian dari penegakan hukum terhadap penyelewengan BBM yang diduga dilakukan oknum-oknum SPBU," ucap Kapolres AKBP Dudung Setyawan melalui Kasi Humas AKP K Sinaga.
Kemudian, sambungnya, di lokasi SPBU personel melakukan pengukuran di tiap-tiap pompa dan nozle di SPBU dengan alat pengukur TERA yang dibawa oleh pihak Dinas Perindag Kota Padangsidimpuan.
Hal itu guna memastikan ketersediaan BBM menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah, sekaligus memastikan kadar minyak tidak ada campuran air dan tidak ada penyelewengan BBM.
"Lalu mengecek kadar air tiap-tiap BBM dan mengecek di tiap tanker SPBU apakah memiliki kadar air yang berlebihan atau bercampur dengan air," katanya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024