Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) dan Pemkab Kampar, Riau, sepakat menjalin kerja sama dalam pengembangan sumber daya manusia, penelitian serta pengabdian masyarakat.
Rektor UMSU Prof Agussani di Medan, Selasa, mengatakan naskah kerja sama yang telah ditandatangani kedua pihak, tidak hanya di atas kertas saja, karena UMSU selalu mengimplementasikan kerja sama agar memberikan dampak positif bagi ke dua belah pihak.
Prof. Agussani menyampaikan bahwa berjalannya kerja sama dengan baik juga tergantung dari komitmen Pemkab Kampar dalam mengimplementasikan poin-poin dalam MoU.
"Kita butuh membentuk tim kecil untuk diskusi tindaklanjut MoU yang telah ditandatangani, agar berjalan sesuai harapan," katanya.
Selain dengan Pemkab Kampar, UMSU telah melakukan sebanyak 533 kerja sama, baik dari pihak luar negeri, kampus, instansi pemerintah, pemerintah daerah, ormas hingga dunia usaha.
"Nah, kita pernah menjalin kerja sama dengan Pemkab Rokan Hilir, memberikan beasiswa yang bersumber dari APBD untuk 10 orang setiap tahunnya bagi masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikan program Doktor," katanya.
Sementara Pj Bupati Kampar Hambali menyampaikan seluruh jajarannya sangat antusias dalam penandatanganan MoU dan menjalin kerja sama dengan UMSU.
Dipilihnya UMSU sebagai mitra dalam menjalin kerja sama, telah melalui berbagai pertimbangkan dari aspek-aspek yang dimiliki UMSU, salah satunya UMSU merupakan universitas terakreditasi unggul.
Hambali berharap MoU yang telah disepakati dapat diimplementasikan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
"Saya tidak ingin MoU yang sudah dijalin hanya sebatas di atas kertas saja, namun setiap MoU yang telah ditandatangani harus berjalan dan memberikan dampak positif bagi Kabupaten Kampar ataupun UMSU. Tidak perlu banyak MoU tapi MoU yang ada dapat memberikan hasil," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024
Rektor UMSU Prof Agussani di Medan, Selasa, mengatakan naskah kerja sama yang telah ditandatangani kedua pihak, tidak hanya di atas kertas saja, karena UMSU selalu mengimplementasikan kerja sama agar memberikan dampak positif bagi ke dua belah pihak.
Prof. Agussani menyampaikan bahwa berjalannya kerja sama dengan baik juga tergantung dari komitmen Pemkab Kampar dalam mengimplementasikan poin-poin dalam MoU.
"Kita butuh membentuk tim kecil untuk diskusi tindaklanjut MoU yang telah ditandatangani, agar berjalan sesuai harapan," katanya.
Selain dengan Pemkab Kampar, UMSU telah melakukan sebanyak 533 kerja sama, baik dari pihak luar negeri, kampus, instansi pemerintah, pemerintah daerah, ormas hingga dunia usaha.
"Nah, kita pernah menjalin kerja sama dengan Pemkab Rokan Hilir, memberikan beasiswa yang bersumber dari APBD untuk 10 orang setiap tahunnya bagi masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikan program Doktor," katanya.
Sementara Pj Bupati Kampar Hambali menyampaikan seluruh jajarannya sangat antusias dalam penandatanganan MoU dan menjalin kerja sama dengan UMSU.
Dipilihnya UMSU sebagai mitra dalam menjalin kerja sama, telah melalui berbagai pertimbangkan dari aspek-aspek yang dimiliki UMSU, salah satunya UMSU merupakan universitas terakreditasi unggul.
Hambali berharap MoU yang telah disepakati dapat diimplementasikan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
"Saya tidak ingin MoU yang sudah dijalin hanya sebatas di atas kertas saja, namun setiap MoU yang telah ditandatangani harus berjalan dan memberikan dampak positif bagi Kabupaten Kampar ataupun UMSU. Tidak perlu banyak MoU tapi MoU yang ada dapat memberikan hasil," katanya.
Editor : Michael Teguh Adiputra S
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2024