Sejak tiga hari belakangan ini, sebanyak sekitar kurang lebih 500 unit rumah warga, di berbagai desa dan lingkungan kelurahan 13 kecamatan, di wilayah Kabupaten Padang Lawas ( Palas) Sumut terendam bajir, dengan ketinggian mulai dari kisaran 20 Cm hingga 1 meter lebih.

Kepala BPBD Palas Amit Hadi Nasution, melalui Sekretarisnya H. Irsan Soleh Lubis mengatakan kondisi banjir luapan sungai di beberapa desa dan lingkungan kelurahan itu di akibatkan tingginya intensitas curah saat ini.

Kondisi banjir ke rumah - rumah warga yang sebagian besar telah surut itu, untuk pada hari Sabtu (30/12) kemarin terparah di Desa Lumban Huayan, Kecamatan Sosa Julu.

Di Desa Lumban Huayan itu, sebut H. Irsan, ada sekitar kurang lebih 200 unit rumah warga terendam banjir. Banjir itu, disebabkan luapan air sungai Sosa, yang berada tidak jauh dari sekitar lokasi pemukiman masyarakat desa setempat.

Sedangkan penanganan bencana alam banjir selama tiga hari ini di berbagai desa di Kabupaten Padang Lawas ini, lanjut H. Irsan, pihaknya bekerjasama dengan Dinas Sosial, Polres Palas, beserta anggota TNI dan pemerintah kecamatan dan pemerintah desa masing - masing telah melakukan evakusi warga dan peralatan kelengkapan rumah tangga lainnya dari rumah para korban bencana alam bajir itu.

Juga pendirian dapur umum dan Posko tanggap bencana pada sejumlah lokasi desa tempat kejadian bencana alam banjir terparah di Palas.


,"Mari doakan bersama agar kondisi banjir ini segera berakhir. Kepada seluruh warga masyarakat tetap hindari titik rawan banjir dan longsor untuk keselamatan, dan kenyamanan bersama. Segera sampaikan apabila ada potensi akan terjadinya bencana alam banjir dan longsor di sekitar masing - masing, kepada kami, agar segera diantisipasi bersama,"tutur H. Irsan didampingi Sekretaris Dinas Sosial Palas Mawardhani Daulay berpesan kepada seluruh warga masyarakat Palas, saat herbincang dengan ANTARA, di lingkungan II, Keluharan Pasar Sibuhuan, Kecamatan Barumun, Minggu (31/12) siang.

Pewarta: Mhd. Ashari Hasibuan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023