Pemprov Sumatera Utara menyusun Peraturan Gubernur (Pergub) terkait desain olahraga daerah sebagai bentuk turunan Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).

Kepala Dinas Pemuda dan Keolahragaan (Kadispora) Sumut, Baharuddin Siagian di Medan, Kamis, mengatakan, dengan Pergub tersebut, pihaknya berharap semua pihak didorong untuk terlibat aktif dalam mewujudkannya.

Desain olahraga daerah (DOD) tersebut nantinya akan dijadikan sebagai pedoman pembangunan olahraga Sumatera Utara dan sukses PON XXI/2024 Aceh-Sumut.

"Kita juga sudah melakukan rapat koordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan olahraga, baik akademisi mau pun praktisi supaya dalam DOD itu bisa termaktub semua hal-hal yang termasuk pembinaan dalam bidang olah raga," katanya.

Baharuddin menyebutkan, DOD tersebut menekankan mewujudkan Pergub Sumut yang mengandung pembinaan terhadap atlet. Baik saat masih menjadi atlet aktif hingga menjamin masa depan dan ketika sudah pensiun sebagai patriot olahraga.

"Pada pembinaan atlet, baik atlet prioritas, pembinaan selama menjadi atlet bagaimana, hingga setelah menjadi atlet bagaimana. Di DOD itu nanti harus terangkum semuanya, baik tentang pendanaan dan siapa-siapa saja yang terlibat di dalamnya," katanya.

"Itu yang kita kolaborasi dan himpun semua sehingga menjadi peraturan gubernur dan ini akan kita desain semua dengan baik. Artinya bagaimana nanti soal prestasi dan pembinaan olahraga di Sumut ini ada garis besarnya. Supaya pembinaan itu tidak parsial atau sendiri-sendiri macet di tengah jalan, jadi harus dilakukan terus menerus dan berkesinambungan," katanya.

Dengan DOD tersebut nantinya akan menjadi alat untuk pemetaan bagi Sumut terhadap cabang olahraga andalan yang nantinya mewakili Indonesia ditingkat nasional. Dimana program disampaikan kepada semua yang berkepentingan, tak hanya bagi pemerintah saja.

"Kita harus real, tidak lagi hanya tulisan, tidak lagi hanya pernyataan, tapi bagaimana kita mengimplementasikan sesuai dengan DBON itu turunannya DOD dan siapa yang terlibat dan pemerintah menjadi prioritas," tuturnya.

Menurutnya, DOD itu tidak berpengaruh signifikan dengan persiapan Sumut dan Aceh sebagai tuan rumah PON 2024. Tapi, DOD ini menjadi peta jalan bagi masa depan olahraga Sumut dan khususnya atlet Sumut dapat mewakili Indonesia.

"Tidak ada pengaruhnya secara signifikan. Tapi bagaimana kita memberdayakan potensi yang ada. Ada 250 atlet elit Sumut, ini harus kita dorong, harus kita kuatkan bagaimana dia menjadi atlet Sumut untuk 2024 dan berprestasi, itu yang menjadi tugas kita," katanya.

Pewarta: Juraidi

Editor : Michael Teguh Adiputra S


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023