PT Angkasa Pura Aviasi berkayinan Bandar Udara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang sebagai Hub (bandara utama) dan Spoke (pengumpan) Indonesia bagian Barat.

"Kami optimis Bandara Kualanamu menjadi bandara International Hub bagian Barat Indonesia," ujar President Director PT Angkasa Pura Aviasi Achmad Rifai dalam keterangan diterima ANTARA, Kamis (16/11).

Rifai menyebutkan bahwa mengembangkan Bandara Kualanamu sebagai Hub dan Spoke dengan visi utama meningkatkan traffic penumpang dan memanfaatkan lokasi strategis, long-term masterplan untuk melengkapi pertumbuhan Bandara Asia yang maju secara digital. Begitu juga siap untuk masa akan datang serta pengalaman komersial unparalleled dan seamless.

"Kita juga akan berkolaborasi bersama pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, mitra kerja dan mitra usaha serta stakeholder lain nya. Tidak ketinggalan  mengundang maskapai baru Internasional maupun Domestik. Kemudian melakukan pengembangan sarana, prasarana dan fasilitas bandara. Hal itu dilakukan meningkatkan kepuasan pengguna jasa," sebutnya.

Rifai menambahkan, PT Angkasa Pura II dan GMR Airports Netherlands B.V sebagai Pemegang Saham dari PT Angkasa Pura Aviasi yang merupakan implementasi dari kemitraan strategis (Strategic Partnership).

"Bandara Internasional Kualanamu selama 25 tahun, mendukung penuh upaya yang sedang dilakukan oleh PT Angkasa Pura Aviasi menjadi Hub and Spoke dengan melakukan pengembangan Bandara Internasionla Kulanamu sesuai Long-term Bisnis Plan," pungkasnya.

Pewarta: Rahmat Hidayat

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023