Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) menyurati Badan Jalan Nasional guna perbaikan ruas Jalan Pantai Barat di Kampung Malombu Desa Perkebunan Kecamatan Angkola Sangkunur, Tapsel yang amblas akibat meluapnya Sungai Malombu di wilayah itu, Senin (13/11) sore.
"Ini menjadi perhatian serius. Mengingat sekian meter Badan Jalan Nasional yang amblas itu cukup vital untuk menggerakkan roda perekonomian," kata Bupati Tapsel melalui Kalaksa Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) Tapsel Umar Halomoan, Selasa.
Selain menyurati pihak-pihak terkait, Pemkab Tapsel saat ini berkolaborasi dengan pihak Badan Jalan Nasional, Perusahaan, TNI, Polri, Pihak Kecamatan dan Desa bergotong royong menimbun badan jalan yang amblas sementara dengan material bebatuan serta mengerahkan sejumlah alat berat dan dump truk.
"Harapan kita sementara badan jalan nasional yang amblas ini bisa secepatnya tertimbun. Agar arus lalu lintas bisa normal kembali. Targetnya hingga sore malam ini," kata Umar.
Kepala Desa Perkebunan Julianto mengatakan pihaknya juga telah menindaklanjuti dengan surat bersifat penting kepada Gubernur Sumatera Utara dan pihak-pihak terkait agar Ruas Jalan Nasional yang amblas akibat bencana itu segera mendapat perbaikan.
"Surat permohonan yang kuta dilayangkan tersebut Nomor 620.04/94/DP.XI/2023. Bermohon agar badan jalan nasional yang tinggal satu meter lagi akibat tergerus air Sungai Malombu diperbaiki. Khawatir putus total," ujarnya.
Kondisi saat ini khusus untuk kenderaan bermesin roda empat baik dari dan ke Batang Toru - Mandailing Natal belum bisa melintas terkecuali kendaraan roda dua.
"Untuk sementara kendaraan roda empat yang hendak menuju Madina - Batang Toru maupun harus melalui jalur alternatif dari Kecamatan Angkola Selatan, Tapsel lintas Kota Padangsidimpuan maupun sebaliknya," kata Umar lebih jauh.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
"Ini menjadi perhatian serius. Mengingat sekian meter Badan Jalan Nasional yang amblas itu cukup vital untuk menggerakkan roda perekonomian," kata Bupati Tapsel melalui Kalaksa Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) Tapsel Umar Halomoan, Selasa.
Selain menyurati pihak-pihak terkait, Pemkab Tapsel saat ini berkolaborasi dengan pihak Badan Jalan Nasional, Perusahaan, TNI, Polri, Pihak Kecamatan dan Desa bergotong royong menimbun badan jalan yang amblas sementara dengan material bebatuan serta mengerahkan sejumlah alat berat dan dump truk.
"Harapan kita sementara badan jalan nasional yang amblas ini bisa secepatnya tertimbun. Agar arus lalu lintas bisa normal kembali. Targetnya hingga sore malam ini," kata Umar.
Kepala Desa Perkebunan Julianto mengatakan pihaknya juga telah menindaklanjuti dengan surat bersifat penting kepada Gubernur Sumatera Utara dan pihak-pihak terkait agar Ruas Jalan Nasional yang amblas akibat bencana itu segera mendapat perbaikan.
"Surat permohonan yang kuta dilayangkan tersebut Nomor 620.04/94/DP.XI/2023. Bermohon agar badan jalan nasional yang tinggal satu meter lagi akibat tergerus air Sungai Malombu diperbaiki. Khawatir putus total," ujarnya.
Kondisi saat ini khusus untuk kenderaan bermesin roda empat baik dari dan ke Batang Toru - Mandailing Natal belum bisa melintas terkecuali kendaraan roda dua.
"Untuk sementara kendaraan roda empat yang hendak menuju Madina - Batang Toru maupun harus melalui jalur alternatif dari Kecamatan Angkola Selatan, Tapsel lintas Kota Padangsidimpuan maupun sebaliknya," kata Umar lebih jauh.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023