Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tapanuli Selatan melakukan kegiatan Pendataan Lengkap Koperasi, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (PL-KUMKM) 2023 di wilayah itu.
"Kegiatan PL-KUMKM ini tindak lanjut Rakornas sekaligus menjalankan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 tahun 2022," Zainal Arifin kepada ANTARA di Padangsidimpuan, Sabtu (23/9).
Dimana antara Kementerian Koperasi dan UKM dan BPS secara Nasional berkolaborasi dalam penyediaan basis data Koperasi dan UKM melalui PL-KUMKM juga usaha non pertanian, termasuk di Tapsel.
"Waktu kegiatan PL-KUMKM di mulai tanggal 15 September hingga 14 Oktober 2023. Pendataan meliputi unit usaha Koperasi dan UMKM secara lengkap," katanya.
Ia menyatakan kegiatan PL-KUMKM penting. Karena, sektor usaha Koperasi dan UMKM salah satu dalam menggerakkan perekonomian Indonesia pada umumnya.
"Tidak itu saja bahkan UMKM memberikan kontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) di samping mengurangi pengangguran serta berdampak penghasilan bagi masyarakat," katanya.
Kegiatan PL-KUMKM 2023 ini nantinya akan digunakan menjadi dasar dalam merumuskan kebijakan dan program yang tepat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Koperasi dan pelaku UMKM,"
Bupati Tapsel, Dolly Pasaribu, mengatakan sangat mendukung dan mendorong penuh kegiatan PL-KUMKM 2023 ini agar berjalan sukses dan lancar sesuai yang di inginkan.
"Kiranya masyarakat Tapsel menerima petugas BPS dengan senang hati dan jujur agar data yang di inginkan pemerintah valid, akurat, update, dan terpercaya," harap Bupati.
Di katakan, pendataan dilakukan oleh petugas meliputi jumlah, karakteristik, distribusi, dan potensi UMKM secara menyeluruh terhadap seluruh unit usaha di Tapsel.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
"Kegiatan PL-KUMKM ini tindak lanjut Rakornas sekaligus menjalankan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 2 tahun 2022," Zainal Arifin kepada ANTARA di Padangsidimpuan, Sabtu (23/9).
Dimana antara Kementerian Koperasi dan UKM dan BPS secara Nasional berkolaborasi dalam penyediaan basis data Koperasi dan UKM melalui PL-KUMKM juga usaha non pertanian, termasuk di Tapsel.
"Waktu kegiatan PL-KUMKM di mulai tanggal 15 September hingga 14 Oktober 2023. Pendataan meliputi unit usaha Koperasi dan UMKM secara lengkap," katanya.
Ia menyatakan kegiatan PL-KUMKM penting. Karena, sektor usaha Koperasi dan UMKM salah satu dalam menggerakkan perekonomian Indonesia pada umumnya.
"Tidak itu saja bahkan UMKM memberikan kontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) di samping mengurangi pengangguran serta berdampak penghasilan bagi masyarakat," katanya.
Kegiatan PL-KUMKM 2023 ini nantinya akan digunakan menjadi dasar dalam merumuskan kebijakan dan program yang tepat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Koperasi dan pelaku UMKM,"
Bupati Tapsel, Dolly Pasaribu, mengatakan sangat mendukung dan mendorong penuh kegiatan PL-KUMKM 2023 ini agar berjalan sukses dan lancar sesuai yang di inginkan.
"Kiranya masyarakat Tapsel menerima petugas BPS dengan senang hati dan jujur agar data yang di inginkan pemerintah valid, akurat, update, dan terpercaya," harap Bupati.
Di katakan, pendataan dilakukan oleh petugas meliputi jumlah, karakteristik, distribusi, dan potensi UMKM secara menyeluruh terhadap seluruh unit usaha di Tapsel.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023