Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Mebidang yang berada di Kota Binjai, Sumatera Utara untuk melayani 88.000 Sambungan Rumah (SR).
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, Instalasi Pengolahan Air (IPA) Minum beserta Jaringan Distribusi Utama (JDU) ini dilaksanakan secara bertahap oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sumatera Utara mulai 2018 hingga 2023.
“Layanan SPAM diutamakan untuk pemenuhan kebutuhan domestik agar masyarakat menikmati air minum berkualitas dengan harga terjangkau, berkesinambungan selama 24 jam, serta meningkatkan perbaikan kesehatan masyarakat yang berhubungan dengan air bersih,” ujar Basuki dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.
Sementara itu, Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti mengatakan, sebelum pembangunan IPA, pada Tahap I dilakukan pembangunan Intake Air Baku oleh Direktorat Jenderal Sumber Daya Air melalui Balai Wilayah Sungai Sumatera II dengan kapasitas 2.300 liter/detik, serta pipa transmisi air baku dengan diameter 900 mm.
“Selain ada IPA, ada juga intake dengan sumber air bakunya berasal dari Sungai Bingei. Kita juga memiliki 3 offtaker yang berada di Medan, Binjai dan Deli Serdang,” kata Diana.
Adapun 88.000 Sambungan Rumah (SR) dimaksud terbagi ke Kota Medan sebanyak 60.000 SR, Kota Binjai sebanyak 12.000 SR dan Kab. Deli Serdang sebanyak 16.000 SR
Sebelumnya, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meresmikan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Mebidang yang berada di Kota Binjai, Sumatera Utara, Jumat (25/08).
Presiden Jokowi menekankan pentingnya air dalam kehidupan. Dengan pembangunan SPAM Mebidang berkapasitas 1100 liter per detik ini, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air di kawasan Mebidang.
Presiden Jokowi juga berpesan kepada pemerintah daerah untuk memperhatikan keberlanjutannya sehingga manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kementerian PUPR: SPAM Regional Mebidang layani 88.000 sambungan rumah
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, Instalasi Pengolahan Air (IPA) Minum beserta Jaringan Distribusi Utama (JDU) ini dilaksanakan secara bertahap oleh Direktorat Jenderal Cipta Karya melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Sumatera Utara mulai 2018 hingga 2023.
“Layanan SPAM diutamakan untuk pemenuhan kebutuhan domestik agar masyarakat menikmati air minum berkualitas dengan harga terjangkau, berkesinambungan selama 24 jam, serta meningkatkan perbaikan kesehatan masyarakat yang berhubungan dengan air bersih,” ujar Basuki dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.
Sementara itu, Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti mengatakan, sebelum pembangunan IPA, pada Tahap I dilakukan pembangunan Intake Air Baku oleh Direktorat Jenderal Sumber Daya Air melalui Balai Wilayah Sungai Sumatera II dengan kapasitas 2.300 liter/detik, serta pipa transmisi air baku dengan diameter 900 mm.
“Selain ada IPA, ada juga intake dengan sumber air bakunya berasal dari Sungai Bingei. Kita juga memiliki 3 offtaker yang berada di Medan, Binjai dan Deli Serdang,” kata Diana.
Adapun 88.000 Sambungan Rumah (SR) dimaksud terbagi ke Kota Medan sebanyak 60.000 SR, Kota Binjai sebanyak 12.000 SR dan Kab. Deli Serdang sebanyak 16.000 SR
Sebelumnya, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono meresmikan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Mebidang yang berada di Kota Binjai, Sumatera Utara, Jumat (25/08).
Presiden Jokowi menekankan pentingnya air dalam kehidupan. Dengan pembangunan SPAM Mebidang berkapasitas 1100 liter per detik ini, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air di kawasan Mebidang.
Presiden Jokowi juga berpesan kepada pemerintah daerah untuk memperhatikan keberlanjutannya sehingga manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kementerian PUPR: SPAM Regional Mebidang layani 88.000 sambungan rumah
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023