PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Medan menyatakan, permintaan tiket KM Kelud untuk keberangkatan dari Pelabuhan Belawan, Medan, tinggi menjelang Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah pada 29 Juni 2023.
"Seperti sampai hari ini, sudah terjual 2.399 tiket KM Kelud untuk keberangkatan tanggal 27 Juni 2023 rute Medan-Tanjung Balai Karimun-Batam-Tanjung Priok. Jumlah ini tinggi karena kapasitas maksimal KM Kelud itu 2.607 penumpang," ujar Kepala Cabang PT Pelni Medan Biwa Abi Laksana kepada ANTARA di Medan, Kamis.
Menurut Biwa, sebagian besar dari penumpang tersebut akan turun di tujuan favorit embarkasi dari Medan yakni Batam.
Dia melanjutkan, pada momen biasa, jumlah penumpang KM Kelud dari Pelabuhan Belawan hanya berkisar 1.800-an orang.
Biwa menilai, faktor libur Idul Adha yang disertai dua hari cuti bersama yakni pada 28 dan 30 Juni 2023 memiliki andil besar tingginya animo masyarakat melancong ke luar Sumut dengan kapal.
Ditambah lagi, saat ini memasuki momen libur sekolah yang di Sumut berlangsung pada 26 Juni-14 Juli 2023.
Untuk itu, Pelni Medan pun menyiapkan pelayanan tambahan yakni keleluasaan bagi penumpang untuk mencetak "boarding pass" (dokumen masuk kapal) 24 jam sebelum keberangkatan.
"Sebelumnya, pencetakan itu hanya boleh dilakukan mulai pukul 06.00 WIB pada hari keberangkatan. Sekarang bisa 24 jam sebelum hari H dengan lokasi pencetakannya di Pelabuhan Belawan dan Kantor PT Pelni Medan," tutur Biwa.
Program untuk "boarding pass" tersebut sudah dilaksanakan PT Pelni Medan sejak 20 Juni 2023 dan rencananya berakhir pada pertengahan Juli 2023.
Dengan adanya kebijakan tersebut, Pelni Medan berharap tidak terjadi penumpukan penumpang di Pelabuhan Belawan.
"Kami memprediksi penumpang akan ramai. Untuk keberangkatan tanggal 27 Juni saja sudah nyaris penuh penumpangnya," kata Biwa.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pelni Medan: Permintaan tiket KM Kelud tinggi jelang Idul Adha
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023
"Seperti sampai hari ini, sudah terjual 2.399 tiket KM Kelud untuk keberangkatan tanggal 27 Juni 2023 rute Medan-Tanjung Balai Karimun-Batam-Tanjung Priok. Jumlah ini tinggi karena kapasitas maksimal KM Kelud itu 2.607 penumpang," ujar Kepala Cabang PT Pelni Medan Biwa Abi Laksana kepada ANTARA di Medan, Kamis.
Menurut Biwa, sebagian besar dari penumpang tersebut akan turun di tujuan favorit embarkasi dari Medan yakni Batam.
Dia melanjutkan, pada momen biasa, jumlah penumpang KM Kelud dari Pelabuhan Belawan hanya berkisar 1.800-an orang.
Biwa menilai, faktor libur Idul Adha yang disertai dua hari cuti bersama yakni pada 28 dan 30 Juni 2023 memiliki andil besar tingginya animo masyarakat melancong ke luar Sumut dengan kapal.
Ditambah lagi, saat ini memasuki momen libur sekolah yang di Sumut berlangsung pada 26 Juni-14 Juli 2023.
Untuk itu, Pelni Medan pun menyiapkan pelayanan tambahan yakni keleluasaan bagi penumpang untuk mencetak "boarding pass" (dokumen masuk kapal) 24 jam sebelum keberangkatan.
"Sebelumnya, pencetakan itu hanya boleh dilakukan mulai pukul 06.00 WIB pada hari keberangkatan. Sekarang bisa 24 jam sebelum hari H dengan lokasi pencetakannya di Pelabuhan Belawan dan Kantor PT Pelni Medan," tutur Biwa.
Program untuk "boarding pass" tersebut sudah dilaksanakan PT Pelni Medan sejak 20 Juni 2023 dan rencananya berakhir pada pertengahan Juli 2023.
Dengan adanya kebijakan tersebut, Pelni Medan berharap tidak terjadi penumpukan penumpang di Pelabuhan Belawan.
"Kami memprediksi penumpang akan ramai. Untuk keberangkatan tanggal 27 Juni saja sudah nyaris penuh penumpangnya," kata Biwa.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pelni Medan: Permintaan tiket KM Kelud tinggi jelang Idul Adha
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2023