Pj. Sekretaris Daerah Drs. Waston Simbolon, MM bertindak selaku Inspektur upacara dalam rangka memperingati HUT KORPRI Ke-51 yang dirangkai dengan peringatan HUT PGRI Ke-77 Tahun 2022 Tingkat Kabupaten Samosir yang digelar di Halaman Kantor Bupati, Selasa (29/11).
Upacara diikuti oleh Pimpinan OPD, Pejabat Tinggi Pratama, Administrator dilingkungan Pemkab Samosir, Camat dan seluruh ASN dan perwakilan PGRI Kabupaten Samosir.
Ketua Umum Dewan Pengurus KORPRI Nasional Zudan Arif Fakrulloh dalam sambutannya yang dibacakan oleh Pj. Sekda Drs. Waston Simbolon, MM menyampaikan apresiasi kepada seluruh KORPRI atas darmabakti dan pengabdiannya dalam melayani masyarakat dan menjalankan roda pemerintahan, terutama dalam kurun waktu 2 tahun terakhir dalam menghadapi pandemi Covid-19, akan tetapi berkat dukungan seluruh elemen bangsa salah satunya peran strategis KORPRI kita sudah mulai pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat dalam membangun perekonomian bangsa.
Lebih lanjut disampaikan, bahwa tema pada ulang tahun KORPRI Ke-51 adalah "KORPRI Melayani, Berkontribusi dan Berinovasi Untuk Negeri", yang pada dasarnya KORPRI memberikan pelayanan publik yang lebih menarik, atraktif, kreatif untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan kepada masyarakat.
"Pada kesempatan ini, saya minta KORPRI tetap solid sebagai organisasi dalam kedinasan, melayani masyarakat dengan sepenuh hati, bekerja ikhlas dan tuntas, berintegritas dan profesional" ujarnya.
Usai membacakan sambutan dalam HUT KORPRI, Pj. Sekda Drs. Waston Simbolon, MM juga menbacakan pidato Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI Nadiem Anwar Makarim dalam memperingati HUT PGRI Ke-77.
Dalam pidatonya, Menteri Nadiem Anwar Makarim menyampaikan kepada insan Guru di Indonesia, bahwa kita melepas jangkar dan membentangkan layar kapal besar bernama Merdeka Mengajar. Ribuan pulau dari Sabang hingga Merauke sudah dilewati, laut dengan ombak tinggi dan angin kencang sudah kita hadapi. Ketangguhan ini didorong oleh kemauan untuk berubah, semangat untuk terus berinovasi, menciptakan perubahan ke masa depan.
Platform Merdeka Mengajar yang diluncurkan pada awal tahun ini, sepenuhnya dirancang untuk memenuhi kebutuhan para guru akan ruang untuk belajar, berkarya dan berkolaborasi. Ini adalah perubahan besar cara kerja pemerintahan dalam melayani masyarakat. Pada platform ini, guru bisa mengakses modul pembelajaran dengan gratis, mengunggah konten praktik belajar yang terkoneksi dengan rekan sesama guru di daerah lain.
Kemendikbud Ristek juga mendorong dan membuka kesempatan para guru untuk mengikuti program Guru Penggerak yang bertujuan untuk menghasilkan generasi baru kepemimpinan pendidikan Indonesia. Mereka adalah guru yang menomorsatukan murid dalam setiap keputusannya, mampu menjadi mentor bagi guru-guru lainnya dan berani melakukan terobosan dalam memperjuangkan yang terbaik bagi muridnya.
"Saya sangat berharap agar seluruh kepala daerah dapat segera mengangkat para Guru Penggerak untuk bisa menjadi Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah, para inovator di sekolah dan di lingkungan sekitar", katanya.
Saat ini, Kemendikbud Ristek juga terus memprioritaskan pengangkatan 1 juta guru honorer sebagai ASN melalui seleksi ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (ASN PPPK) dapat segera terwujud.
"Bapak/Ibu Guru yang saya banggakan, sekarang adalah waktu yang tepat untuk menyamakan arah perjalanan kita menuju satu tujuan bersama yakni pendidikan Indonesia yang maju, berkualitas dan memerdekakan. Terus bentangkan layar kapal ini tanpa kenal lelah, dengan serempak dan serentak kita hadirkan inovasi dan transformasi, mewujudkan Merdeka Belajar di seluruh penjuru Nusantara", ujar Menteri Nadiem mengakhiri sambutannya.
Pada kesempatan tersebut, Pj. Sekda Samosir menambahkan, kepada seluruh aparatur Pemkab Samosir agar meningkatkan soliditas dan solidaritas korps dan memperkuat kerjasama dalam mensukseskan visi Pemkab Samosir dalam mensejahterakan masyarakat.
Pada rangkaian upacara peringatan HUT KORPRI Ke-51 dan HUT PGRI Ke-77 Tingkat Kabupaten Samosir, juga dilakukan penyematan bunga kepada para perwakilan Guru dan pemotongan kue ulang tahun.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Upacara diikuti oleh Pimpinan OPD, Pejabat Tinggi Pratama, Administrator dilingkungan Pemkab Samosir, Camat dan seluruh ASN dan perwakilan PGRI Kabupaten Samosir.
Ketua Umum Dewan Pengurus KORPRI Nasional Zudan Arif Fakrulloh dalam sambutannya yang dibacakan oleh Pj. Sekda Drs. Waston Simbolon, MM menyampaikan apresiasi kepada seluruh KORPRI atas darmabakti dan pengabdiannya dalam melayani masyarakat dan menjalankan roda pemerintahan, terutama dalam kurun waktu 2 tahun terakhir dalam menghadapi pandemi Covid-19, akan tetapi berkat dukungan seluruh elemen bangsa salah satunya peran strategis KORPRI kita sudah mulai pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat dalam membangun perekonomian bangsa.
Lebih lanjut disampaikan, bahwa tema pada ulang tahun KORPRI Ke-51 adalah "KORPRI Melayani, Berkontribusi dan Berinovasi Untuk Negeri", yang pada dasarnya KORPRI memberikan pelayanan publik yang lebih menarik, atraktif, kreatif untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan kepada masyarakat.
"Pada kesempatan ini, saya minta KORPRI tetap solid sebagai organisasi dalam kedinasan, melayani masyarakat dengan sepenuh hati, bekerja ikhlas dan tuntas, berintegritas dan profesional" ujarnya.
Usai membacakan sambutan dalam HUT KORPRI, Pj. Sekda Drs. Waston Simbolon, MM juga menbacakan pidato Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI Nadiem Anwar Makarim dalam memperingati HUT PGRI Ke-77.
Dalam pidatonya, Menteri Nadiem Anwar Makarim menyampaikan kepada insan Guru di Indonesia, bahwa kita melepas jangkar dan membentangkan layar kapal besar bernama Merdeka Mengajar. Ribuan pulau dari Sabang hingga Merauke sudah dilewati, laut dengan ombak tinggi dan angin kencang sudah kita hadapi. Ketangguhan ini didorong oleh kemauan untuk berubah, semangat untuk terus berinovasi, menciptakan perubahan ke masa depan.
Platform Merdeka Mengajar yang diluncurkan pada awal tahun ini, sepenuhnya dirancang untuk memenuhi kebutuhan para guru akan ruang untuk belajar, berkarya dan berkolaborasi. Ini adalah perubahan besar cara kerja pemerintahan dalam melayani masyarakat. Pada platform ini, guru bisa mengakses modul pembelajaran dengan gratis, mengunggah konten praktik belajar yang terkoneksi dengan rekan sesama guru di daerah lain.
Kemendikbud Ristek juga mendorong dan membuka kesempatan para guru untuk mengikuti program Guru Penggerak yang bertujuan untuk menghasilkan generasi baru kepemimpinan pendidikan Indonesia. Mereka adalah guru yang menomorsatukan murid dalam setiap keputusannya, mampu menjadi mentor bagi guru-guru lainnya dan berani melakukan terobosan dalam memperjuangkan yang terbaik bagi muridnya.
"Saya sangat berharap agar seluruh kepala daerah dapat segera mengangkat para Guru Penggerak untuk bisa menjadi Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah, para inovator di sekolah dan di lingkungan sekitar", katanya.
Saat ini, Kemendikbud Ristek juga terus memprioritaskan pengangkatan 1 juta guru honorer sebagai ASN melalui seleksi ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (ASN PPPK) dapat segera terwujud.
"Bapak/Ibu Guru yang saya banggakan, sekarang adalah waktu yang tepat untuk menyamakan arah perjalanan kita menuju satu tujuan bersama yakni pendidikan Indonesia yang maju, berkualitas dan memerdekakan. Terus bentangkan layar kapal ini tanpa kenal lelah, dengan serempak dan serentak kita hadirkan inovasi dan transformasi, mewujudkan Merdeka Belajar di seluruh penjuru Nusantara", ujar Menteri Nadiem mengakhiri sambutannya.
Pada kesempatan tersebut, Pj. Sekda Samosir menambahkan, kepada seluruh aparatur Pemkab Samosir agar meningkatkan soliditas dan solidaritas korps dan memperkuat kerjasama dalam mensukseskan visi Pemkab Samosir dalam mensejahterakan masyarakat.
Pada rangkaian upacara peringatan HUT KORPRI Ke-51 dan HUT PGRI Ke-77 Tingkat Kabupaten Samosir, juga dilakukan penyematan bunga kepada para perwakilan Guru dan pemotongan kue ulang tahun.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022