Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)/Indonesia Eximbank melalui aksi #LPEIPeduli bergerak cepat menyalurkan bantuan kemanusiaan bagi korban bencana gempa Cianjur berupa donasi sembako, tenda, obat-obatan dan uang tunai.
Bersama dengan warga setempat, tim LPEI Peduli bergotong-royong mempersiapkan posko bantuan di area paling terdampak di Kampung Tegallega yang berada di Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Adapun bantuan logistik yang didistribusikan antara lain terdiri dari bahan pangan, obat-obatan, alat kebersihan diri, dan juga perlengkapan bayi.
Bantuan yang disalurkan berfokus di wilayah Kampung Tegallega, RT 02, RW 03 dan diserahkan secara langsung kepada Ketua RT, Dadang sebagai perwakilan penerima manfaat yang selanjutnya akan didistribusikan kepada 242 kepala keluarga atau sekitar 910 warga yang terdampak.
“Saya mewakili warga RT 02, RW 07 ingin mengucapkan terima kasih kepada LPEI yang telah memberikan bantuan kepada kami. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban warga akibat dampak bencana gempa bumi yang baru saja terjadi," ujar Dadang.
Riyani Tirtoso, Direktur Eksekutif LPEI menjelaskan bahwa penyaluran bantuan gempa Cianjur merupakan satu wujud nyata dari bentuk tanggung jawab sosial atau corporate social responsibility LPEI kepada masyarakat dan lingkungan sekitar.
“Kami turut prihatin atas peristiwa bencana alam yang telah terjadi. Melalui program #LPEIPeduli, kami akan berupaya cepat tanggap membantu mengurangi kesulitan yang kini sedang dialami oleh masyarakat Cianjur, khususnya warga Kampung Tegallega. Semoga masyarakat yang terdampak diberikan keikhlasan dan ketabahan untuk menghadapi musibah ini,” ujar Riyani Tirtoso secara terpisah.
Hingga saat ini berdasarkan perolehan informasi di lokasi, gempa yang mengguncang lokasi tersebut telah menyebabkan warga mengalami luka berat, luka ringan, bahkan meninggal dunia. Selain itu, tercatat sebanyak 106 rumah warga Kampung Tegallega mengalami kerusakan.
Sebagai Special Mission Vehicle Kementerian Keuangan RI, LPEI senantiasa turut mengulurkan tangan kepada masyarakat sebagai bentuk tanggung jawab moral dan kepedulian dalam rangka mendukung Pemerintah memitigasi dampak yang ditimbulkan dari bencana yang melanda warga. Tanggung jawab ini dituangkan melalui aksi-aksi #LPEIPeduli yang terus dijalankan dengan komitmen penuh guna membantu dalam aksi cepat tanggap bencana dan kemanusiaan sebagai salah satu upaya percepatan perbaikan kondisi masyarakat dan lingkungan.
Wahyu Wibowo, Head of Compliance dan Human Resources LPEI menyampaikan, "Dengan bantuan sosial ini, diharapkan kebutuhan dasar masyarakat di lokasi terdampak gempa bumi dapat terpenuhi dan mengurangi beban yang dihadapi masyarakat."
Lebih lanjut, Wahyu mengajak seluruh masyarakat saling bergotong-royong membantu warga Cianjur agar situasi prihatin ini dapat segera membaik sehingga masyarakat dapat kembali beraktivitas secara normal.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Bersama dengan warga setempat, tim LPEI Peduli bergotong-royong mempersiapkan posko bantuan di area paling terdampak di Kampung Tegallega yang berada di Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Adapun bantuan logistik yang didistribusikan antara lain terdiri dari bahan pangan, obat-obatan, alat kebersihan diri, dan juga perlengkapan bayi.
Bantuan yang disalurkan berfokus di wilayah Kampung Tegallega, RT 02, RW 03 dan diserahkan secara langsung kepada Ketua RT, Dadang sebagai perwakilan penerima manfaat yang selanjutnya akan didistribusikan kepada 242 kepala keluarga atau sekitar 910 warga yang terdampak.
“Saya mewakili warga RT 02, RW 07 ingin mengucapkan terima kasih kepada LPEI yang telah memberikan bantuan kepada kami. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban warga akibat dampak bencana gempa bumi yang baru saja terjadi," ujar Dadang.
Riyani Tirtoso, Direktur Eksekutif LPEI menjelaskan bahwa penyaluran bantuan gempa Cianjur merupakan satu wujud nyata dari bentuk tanggung jawab sosial atau corporate social responsibility LPEI kepada masyarakat dan lingkungan sekitar.
“Kami turut prihatin atas peristiwa bencana alam yang telah terjadi. Melalui program #LPEIPeduli, kami akan berupaya cepat tanggap membantu mengurangi kesulitan yang kini sedang dialami oleh masyarakat Cianjur, khususnya warga Kampung Tegallega. Semoga masyarakat yang terdampak diberikan keikhlasan dan ketabahan untuk menghadapi musibah ini,” ujar Riyani Tirtoso secara terpisah.
Hingga saat ini berdasarkan perolehan informasi di lokasi, gempa yang mengguncang lokasi tersebut telah menyebabkan warga mengalami luka berat, luka ringan, bahkan meninggal dunia. Selain itu, tercatat sebanyak 106 rumah warga Kampung Tegallega mengalami kerusakan.
Sebagai Special Mission Vehicle Kementerian Keuangan RI, LPEI senantiasa turut mengulurkan tangan kepada masyarakat sebagai bentuk tanggung jawab moral dan kepedulian dalam rangka mendukung Pemerintah memitigasi dampak yang ditimbulkan dari bencana yang melanda warga. Tanggung jawab ini dituangkan melalui aksi-aksi #LPEIPeduli yang terus dijalankan dengan komitmen penuh guna membantu dalam aksi cepat tanggap bencana dan kemanusiaan sebagai salah satu upaya percepatan perbaikan kondisi masyarakat dan lingkungan.
Wahyu Wibowo, Head of Compliance dan Human Resources LPEI menyampaikan, "Dengan bantuan sosial ini, diharapkan kebutuhan dasar masyarakat di lokasi terdampak gempa bumi dapat terpenuhi dan mengurangi beban yang dihadapi masyarakat."
Lebih lanjut, Wahyu mengajak seluruh masyarakat saling bergotong-royong membantu warga Cianjur agar situasi prihatin ini dapat segera membaik sehingga masyarakat dapat kembali beraktivitas secara normal.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022