Pemerintah Kabupaten Dairi, Sumatera Utara, membenahi sejumlah jalan desa untuk mempermudah distribusi hasil pertanian dari daerah sentra menuju kota tempat pemasaran.
Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu di Sidikalang, Rabu, mengatakan, salah satu jalan yang diperbaiki berada di Kelurahan Panji Dabutar menuju Lae Gerat, Kecamatan Sitinjo.
Perbaikan jalan tersebut dinilai sangat penting karena cukup vital dan sudah ditunggu oleh masyarakat selama lebih dari 10 tahun.
Saat ini sedang dalam proses pembangunan, dengan dana yang digunakan dari dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp 4,3 miliar dimulai dari bulan Juli diharapkan akan selesai pada Desember 2022.
"Jalan itu sangat vital karena digunakan untuk mengangkut produksi pertanian. Selain itu juga digunakan oleh para pedagang antarwilayah seperti menuju ke Medan juga melewati jalan ini. Saya juga senang mendengar dari masyarakat bahwa perbaikan jalan ini sudah ditunggu cukup lama," katanya.
Selain pembangunan jalan bisa selesai tepat waktu, Bupati juga berharap jalan tersebut bisa berumur panjang dan nyaman untuk digunakan oleh masyarakat. Secara rutin tim di lapangan melakukan pemeriksaan kualitas pekerjaan dari kontraktor sehingga dari waktu ke waktu bisa dijaga kualitas jalan.
Jika hal tersebut tidak dilakukan, akan merugikan banyak pihak karena hasil yang didapatkan tidak sesuai dengan yang diharapkan.
"Butuh kerja keras pastinya, namun manfaatnya akan sangat luar biasa. Terbukti warga sangat senang, karena 10 tahun mereka menunggu, sekarang kami bisa wujudkan sehingga bisa menyentuh kesejahteraan masyarakat karena jalan ini adalah jalan produksi," katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Pemkab Dairi, Hotmaida Butar-butar mengatakan bahwa pihaknya bersama dengan konsultan bekerja sama agar pembangunan jalan ini terlaksana sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan.
"Kami tentu berharap pekerjaan bisa tepat waktu dan jalan ini bisa dipergunakan masyarakat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu di Sidikalang, Rabu, mengatakan, salah satu jalan yang diperbaiki berada di Kelurahan Panji Dabutar menuju Lae Gerat, Kecamatan Sitinjo.
Perbaikan jalan tersebut dinilai sangat penting karena cukup vital dan sudah ditunggu oleh masyarakat selama lebih dari 10 tahun.
Saat ini sedang dalam proses pembangunan, dengan dana yang digunakan dari dana alokasi khusus (DAK) sebesar Rp 4,3 miliar dimulai dari bulan Juli diharapkan akan selesai pada Desember 2022.
"Jalan itu sangat vital karena digunakan untuk mengangkut produksi pertanian. Selain itu juga digunakan oleh para pedagang antarwilayah seperti menuju ke Medan juga melewati jalan ini. Saya juga senang mendengar dari masyarakat bahwa perbaikan jalan ini sudah ditunggu cukup lama," katanya.
Selain pembangunan jalan bisa selesai tepat waktu, Bupati juga berharap jalan tersebut bisa berumur panjang dan nyaman untuk digunakan oleh masyarakat. Secara rutin tim di lapangan melakukan pemeriksaan kualitas pekerjaan dari kontraktor sehingga dari waktu ke waktu bisa dijaga kualitas jalan.
Jika hal tersebut tidak dilakukan, akan merugikan banyak pihak karena hasil yang didapatkan tidak sesuai dengan yang diharapkan.
"Butuh kerja keras pastinya, namun manfaatnya akan sangat luar biasa. Terbukti warga sangat senang, karena 10 tahun mereka menunggu, sekarang kami bisa wujudkan sehingga bisa menyentuh kesejahteraan masyarakat karena jalan ini adalah jalan produksi," katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Pemkab Dairi, Hotmaida Butar-butar mengatakan bahwa pihaknya bersama dengan konsultan bekerja sama agar pembangunan jalan ini terlaksana sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan.
"Kami tentu berharap pekerjaan bisa tepat waktu dan jalan ini bisa dipergunakan masyarakat," katanya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022