Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman tampil unik dengan menaiki kendaraan roda dua vespa untuk melakukan aktivitas pekerjaan salah satunya ke Balai Kota Medan, Rabu (31/8).
Aulia mengenakan jaket, helm, kaca mata, masker serba hitam dilengkapi sarung tangan guna melindungi diri dari abu jalanan saat mengendarai Vespa Kongo 1967 berwarna biru.
Berangkat dari kediamannya di Komplek Deli Raya, Titi Papan, Medan Deli, Aulia langsung menuju Kelurahan Kota Bangun untuk bertatap muka dan mendengar keluhan dari warganya di kawasan ini.
Usai dari Kota Bangun, Aulia melanjutkan perjalanan menuju agenda berikutnya yakni sosialisasi jaminan kerja bagi penyandang disabilitas di Jalan Gagak Hitam, Medan Sunggal.
Berlanjut ke perjalanan rute terakhir dengan mengendarai sendiri roda dua miliknya itu, yakni ruang kerja sebagai Wakil Wali Kota Medan di Balai Kota Medan.
Aulia Rachman yang akrab disapa Aman ini bercerita bahwa dirinya memang gemar mengendarai sepeda motor. Tapi kebiasaan itu berkurang akibat rutinitas yang padat sebagai orang nomor dua di Pemkot Medan.
"Dari dulu hingga sekarang senang aja kalau naik sepeda motor. Apalagi vespa, jadi terkenang masa-masa muda dulu," ungkap Aulia yang pernah nyantri di pesantren Wali Songo Ngabar, Ponorogo, Jawa Timur ini.
Aulia yang merupakan alumni SMA Hang Tuah Belawan 1996 ini menilai mengendarai vespa tidak tergerus oleh zaman. Antara vespa dan gaya hidup baginya bagaikan dua sisi koin yang tak terpisahkan.
"Zaman boleh berubah, tapi anak vespa harus tetap jaya. Seperti ungkapan bijak akan selalu ada cerita bersama vespa, baik itu kemarin, hari ini atau besok," tutup politisi Partai Gerindra yang pernah menjabat Ketua Komisi II DPRD Kota Medan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Aulia mengenakan jaket, helm, kaca mata, masker serba hitam dilengkapi sarung tangan guna melindungi diri dari abu jalanan saat mengendarai Vespa Kongo 1967 berwarna biru.
Berangkat dari kediamannya di Komplek Deli Raya, Titi Papan, Medan Deli, Aulia langsung menuju Kelurahan Kota Bangun untuk bertatap muka dan mendengar keluhan dari warganya di kawasan ini.
Usai dari Kota Bangun, Aulia melanjutkan perjalanan menuju agenda berikutnya yakni sosialisasi jaminan kerja bagi penyandang disabilitas di Jalan Gagak Hitam, Medan Sunggal.
Berlanjut ke perjalanan rute terakhir dengan mengendarai sendiri roda dua miliknya itu, yakni ruang kerja sebagai Wakil Wali Kota Medan di Balai Kota Medan.
Aulia Rachman yang akrab disapa Aman ini bercerita bahwa dirinya memang gemar mengendarai sepeda motor. Tapi kebiasaan itu berkurang akibat rutinitas yang padat sebagai orang nomor dua di Pemkot Medan.
"Dari dulu hingga sekarang senang aja kalau naik sepeda motor. Apalagi vespa, jadi terkenang masa-masa muda dulu," ungkap Aulia yang pernah nyantri di pesantren Wali Songo Ngabar, Ponorogo, Jawa Timur ini.
Aulia yang merupakan alumni SMA Hang Tuah Belawan 1996 ini menilai mengendarai vespa tidak tergerus oleh zaman. Antara vespa dan gaya hidup baginya bagaikan dua sisi koin yang tak terpisahkan.
"Zaman boleh berubah, tapi anak vespa harus tetap jaya. Seperti ungkapan bijak akan selalu ada cerita bersama vespa, baik itu kemarin, hari ini atau besok," tutup politisi Partai Gerindra yang pernah menjabat Ketua Komisi II DPRD Kota Medan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022