Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu mengatakan W20 Indonesia Recover Togenther Equally yang berlangsung di Danau Toba, merupakan pembuktian perempuan mampu bangkitkan ekonomi dunia.
Saat menghadiri pembukaan W20 Indonesia Recover Togenther Equally di Niagara Hotel, Parapat, Selasa, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Bupati menyampaikan, kehadiran peserta dari Dairi dalam kegiatan tersebut merupakan sebuah ajang bagi Dairi untuk mengangkat peran perempuan.
"Ada dua profesi yaitu petenun dan petani kopi perempuan. Di sini kita bisa buktikan bahwa wanita Dairi adalah wanita tangguh dan luar biasa, karena profesi ini mereka manfaatkan sebagai penopang ekonomi. Kita bangga akan hal itu," ujar Bupati.
Bupati menambahkan, ada buku yang diterbitkan sebagai bukti betapa profesi yang mereka geluti sangat penting untuk diapresiasi sebagai motivasi bagi yang lain.
"Kita ingin membawa peran-peran ini ke seluruh dunia melalui buku ini. Kami ingin memberi semangat bagi seluruh perempuan Batak, wanita Dairi, karena mereka terbukti bisa membangun ekonomi," katanya.
Baca juga: W20 momentum promosikan Danau Toba
Sebelumnya, Menparekraf, Sandiaga Uno menyampaikan rasa senang dan bangga bisa membawa ajang internasional wanita se-dunia yaitu Women 20 (W20) ke Danau Toba, sebagai salah satu Destinasi Super Prioritas.
"Semoga dengan adanya event ini, dapat membuka mata masyarakat global tentang kesetaraan, serta pentingnya peran perempuan dalam kebangkitan ekonomi, terbukanya peluang usaha dan lapangan kerja nasional," ujar Sandiaga Uno.
Ia menyebutkan juga bahwa, 54 persen dari lapangan kerja di bidang pariwisata dunia adalah perempuan, bahkan di Indonesia mencapai lebih dari 55 persen.
"Itulah alasan mengapa kami terus mengupayakan dengan serius program tepat sasaran, tepat manfaat dan tepat waktu, yang dapat menyentuh secara langsung para pelaku parekraf yang didominasi oleh perempuan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022