Regal Spring Indonesia menabur 100.000 benih ikan tilapia di perairan Danau Toba kawasan Kabupaten Samosir dan Kabupaten Toba, Sumatera Utara, Jumat (25/3).
Kegiatan turut dihadiri Unit Pelaksana Teknis (UPT) Toba Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara Abner Tarigan.
Dian Octavia Head of Sustainability & Community Regal Springs Indonesia mengatakan, program restocking atau penambahan stok ikan tangkapan ke perairan Danau Toba itu telah menjadi agenda rutin perusahaan tiga kali dalam satu tahun.
Program tersebut merupakan salah satu program implementasi "KAMI Peduli" dalam pilar Lake & Water Access perusahaan guna mendukung ekonomi nelayan lokal di perairan Danau Toba.
Dian menambahkan, selain untuk mendukung ketahanan pangan, pertumbuhan ekonomi dan membantu nelayan lokal, program ini juga menjadi salah satu upaya perusahaan dalam
mendukung ekosistem Danau Toba.
Perusahaan katanya, berharap dapat ikut berkontribusi dalam memelihara ekosistem akuatik yang seimbang sekaligus memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat dan nelayan lokal.
Kepala Bidang Perikanan Kabupaten Samosir Brosdiana Sinaga mendukung kegiatan restocking, karena membantu kegiatan nelayan tangkap di perairan Danau Toba.
Dikatakan, dengan bertambahnya populasi ikan, maka produktivitas tangkapan nelayan juga akan meningkat, sehingga dapat meningkatkan nilai tambah ekonomi.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Toba Kaban Ketapang Manulang menyampaikan pentingnya kontribusi dari semua pihak untuk menjaga keanekaragaman hayati, termasuk sumber daya ikan.
Apalagi keberadaan ikan red devil (Amphilophus Labiatus) di perairan Danau Toba sudah meresahkan nelayan, karena berdampak pada berkurangnya hasil tangkapan ikan komersil.
Untuk membantu ekonomi nelayan tangkap itu, pihaknya masih melakukan berbagai upaya untuk menghasilkan produk yang bernilai ekonomi dari ikan red devil, selain menambah (restocking) persaingan di air.
Makanya dia berharap, benih ikan yang ditabur, nantinya dapat mendorong kesejahteraan masyarakat, termasuk juga keberlanjutan ekosistem di Danau Toba.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Kegiatan turut dihadiri Unit Pelaksana Teknis (UPT) Toba Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sumatera Utara Abner Tarigan.
Dian Octavia Head of Sustainability & Community Regal Springs Indonesia mengatakan, program restocking atau penambahan stok ikan tangkapan ke perairan Danau Toba itu telah menjadi agenda rutin perusahaan tiga kali dalam satu tahun.
Program tersebut merupakan salah satu program implementasi "KAMI Peduli" dalam pilar Lake & Water Access perusahaan guna mendukung ekonomi nelayan lokal di perairan Danau Toba.
Dian menambahkan, selain untuk mendukung ketahanan pangan, pertumbuhan ekonomi dan membantu nelayan lokal, program ini juga menjadi salah satu upaya perusahaan dalam
mendukung ekosistem Danau Toba.
Perusahaan katanya, berharap dapat ikut berkontribusi dalam memelihara ekosistem akuatik yang seimbang sekaligus memberikan nilai tambah ekonomi bagi masyarakat dan nelayan lokal.
Kepala Bidang Perikanan Kabupaten Samosir Brosdiana Sinaga mendukung kegiatan restocking, karena membantu kegiatan nelayan tangkap di perairan Danau Toba.
Dikatakan, dengan bertambahnya populasi ikan, maka produktivitas tangkapan nelayan juga akan meningkat, sehingga dapat meningkatkan nilai tambah ekonomi.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Toba Kaban Ketapang Manulang menyampaikan pentingnya kontribusi dari semua pihak untuk menjaga keanekaragaman hayati, termasuk sumber daya ikan.
Apalagi keberadaan ikan red devil (Amphilophus Labiatus) di perairan Danau Toba sudah meresahkan nelayan, karena berdampak pada berkurangnya hasil tangkapan ikan komersil.
Untuk membantu ekonomi nelayan tangkap itu, pihaknya masih melakukan berbagai upaya untuk menghasilkan produk yang bernilai ekonomi dari ikan red devil, selain menambah (restocking) persaingan di air.
Makanya dia berharap, benih ikan yang ditabur, nantinya dapat mendorong kesejahteraan masyarakat, termasuk juga keberlanjutan ekosistem di Danau Toba.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022