Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (FISIP UMSU) sukses menggelar Konferensi Internasional bertajuk INCCLUSI (International Conference on Communication, Policy and Social Science) 2022 yang berlangsung secara online, Selasa (22/2).
Konferensi yang digelar satu harian itu diikuti 550 peserta yang terbagi dengan peserta seminar dan peserta call paper dengan presentasi makalah dan papernya akan dipublis di prosiding dan jurnal.
“Selain untuk mendukung tridarma perguruan tinggi, konferensi internasional ini juga bagian dari kegiatan dalam rangkaian menyemarakkan Milad ke-50 FISIP UMSU yang diperingati setiap bulan Februari,” ujar Dekan FISIP UMSU Dr. Arifin Saleh, MSP ketika menyampaikan kata sambutan.
Baca juga: FISIP UMSU teken MoA dan kunjungan balasan ke Unimal
Kegiatan ini bagian dari internasionalisasi FISIP UMSU yang mengelola tiga program studi yakni Kesejahteraan Sosial Akreditasi A, Ilmu Administrasi Publik Akreditasi A, dan Ilmu Komunikasi Akreditasi Unggul.
Seminar dibuka Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Prof. Dr. Agussani, MAP diwakili WR 3 Dr. Rudianto, S.Sos, M.Si, yang juga menjadi salah satu narasumber yang memaparkan judul makalah Indonesian Millenials and Gen Z in SDGS Campaign.
“Pimpinan universitas sangat mendukung kegiatan-kegiatan seperti ini. Selain wujud eksistensi lembaga, seminar ini juga sebagai sumbangsih pemikiran terkait perkembangan terkini,” ujar Rudianto.
Ketua Panitia Sahran Saputra dalam laporannya menyampaikan tema konferensi ini adalah “Collaboration of Government, Civil Society and Digital Communication for Sustainable Development Goals”.
Selain Dr. Rudianto dari Indonesia, para Narasumber yang hadir adalah Prof. Olle Törnquist dari University of Oslo, Norway, Dr. J Nicolaas Warouw dari University of New South Wales Canberra, Australia, Dr. Noppawan Phuengpha, MPA dari Burapha University, Thailand, dan Dr. Azhar Ibrahim Alwee dari National University of Singapore, Singapore.
Menurut Sahran, peserta yang hadir di seminar mencapai 550 orang dan peserta yang mengirimkan papernya untuk kegiatan ini sebanyak 125 orang. Paper yang memenuhi persyaratan sesuai ketentuan akan dipublis di Atlantis Press, prosiding internasional, dan jurnal ilmiah yang ada di FISIP UMSU.
Selanjutnya para peserta yang mengirimkan paper dibagi ke dalam beberapa kelas untuk memaparkan makalahnya. Pemaparan di tiap kelas dipandu para moderator yang berasal dari dosen-dosen FISIP UMSU, antara lain Rahmanita Ginting, PhD, Dr. Faustyna, Dr. Puji Santoso, Dr. Muhammad Toriq, Nalil Khairiah, M.Pd, Nurhasanah, M.IKom, Sigit Hardiyanto, M.IKom, Agung Sahputra, M.AP, Lutfi Basith, dan Fadhil Fahlevi.
Seminar yang dipandu Rafiqah Nalar Rizky dan Daffa berjalan lancar dan sesuai rencana. “Alhamdulillah, seminar berlangsung sukses. Terima kasih kepada pimpinan universitas, dekanat, prodi, teman-teman panitia, para narasumber, dan peserta. Mudah-mudahan kegiatan ini bermanfaat untuk semuanya,” pungkas Sahran. *
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022
Konferensi yang digelar satu harian itu diikuti 550 peserta yang terbagi dengan peserta seminar dan peserta call paper dengan presentasi makalah dan papernya akan dipublis di prosiding dan jurnal.
“Selain untuk mendukung tridarma perguruan tinggi, konferensi internasional ini juga bagian dari kegiatan dalam rangkaian menyemarakkan Milad ke-50 FISIP UMSU yang diperingati setiap bulan Februari,” ujar Dekan FISIP UMSU Dr. Arifin Saleh, MSP ketika menyampaikan kata sambutan.
Baca juga: FISIP UMSU teken MoA dan kunjungan balasan ke Unimal
Kegiatan ini bagian dari internasionalisasi FISIP UMSU yang mengelola tiga program studi yakni Kesejahteraan Sosial Akreditasi A, Ilmu Administrasi Publik Akreditasi A, dan Ilmu Komunikasi Akreditasi Unggul.
Seminar dibuka Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Prof. Dr. Agussani, MAP diwakili WR 3 Dr. Rudianto, S.Sos, M.Si, yang juga menjadi salah satu narasumber yang memaparkan judul makalah Indonesian Millenials and Gen Z in SDGS Campaign.
“Pimpinan universitas sangat mendukung kegiatan-kegiatan seperti ini. Selain wujud eksistensi lembaga, seminar ini juga sebagai sumbangsih pemikiran terkait perkembangan terkini,” ujar Rudianto.
Ketua Panitia Sahran Saputra dalam laporannya menyampaikan tema konferensi ini adalah “Collaboration of Government, Civil Society and Digital Communication for Sustainable Development Goals”.
Selain Dr. Rudianto dari Indonesia, para Narasumber yang hadir adalah Prof. Olle Törnquist dari University of Oslo, Norway, Dr. J Nicolaas Warouw dari University of New South Wales Canberra, Australia, Dr. Noppawan Phuengpha, MPA dari Burapha University, Thailand, dan Dr. Azhar Ibrahim Alwee dari National University of Singapore, Singapore.
Menurut Sahran, peserta yang hadir di seminar mencapai 550 orang dan peserta yang mengirimkan papernya untuk kegiatan ini sebanyak 125 orang. Paper yang memenuhi persyaratan sesuai ketentuan akan dipublis di Atlantis Press, prosiding internasional, dan jurnal ilmiah yang ada di FISIP UMSU.
Selanjutnya para peserta yang mengirimkan paper dibagi ke dalam beberapa kelas untuk memaparkan makalahnya. Pemaparan di tiap kelas dipandu para moderator yang berasal dari dosen-dosen FISIP UMSU, antara lain Rahmanita Ginting, PhD, Dr. Faustyna, Dr. Puji Santoso, Dr. Muhammad Toriq, Nalil Khairiah, M.Pd, Nurhasanah, M.IKom, Sigit Hardiyanto, M.IKom, Agung Sahputra, M.AP, Lutfi Basith, dan Fadhil Fahlevi.
Seminar yang dipandu Rafiqah Nalar Rizky dan Daffa berjalan lancar dan sesuai rencana. “Alhamdulillah, seminar berlangsung sukses. Terima kasih kepada pimpinan universitas, dekanat, prodi, teman-teman panitia, para narasumber, dan peserta. Mudah-mudahan kegiatan ini bermanfaat untuk semuanya,” pungkas Sahran. *
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2022