Pemkab Tapanuli Tengah memberikan beasiswa kepada sebanyak 123 mahasiswa dari keluarga kurang mampu dengan besaran Rp1 juta per bulan untuk yang kuliah di wilayah Sumatera Utara, dan Rp1,5 juta per bulan untuk yang kuliah di luar Sumatera Utara.
"Total penerima tahun ini sebanyak 123 orang, dengan rincian 73 penerima kuliah di wilayah Sumatera Utara, dan 50 orang di luar Provinsi Sumatera Utara,” kata Kabag Kesra Setdakab Tapanuli Tengah, Dedy Kurniawan Panggabean dalam rilisnya, Rabu (22/12).
Dijelaskannya, sesuai dengan perintah dari Bupati Tapanuli Tengah, dana beasiswa itu ditransfer langsung ke rekening penerima tanpa ada potongan apapun. Dan saat ini kata Dedy, proses transfer sedang berlangsung.
“Untuk tahun ini pencairan dana beasiswa melalui Kesra, sedangkan tahun 2019-2020 lalu melalui Dinas Pendidikan. Dan dananya itu langsung ditransfer ke rekening masing-masing,” terangnya.
Baca juga: Pilkades serentak di Tapteng aman dan terkendali, Bupati tegaskan tidak ada intervensi
Untuk diketahui, program beasiswa berprestasi bagi keluarga yang kurang mampu ini sudah dimulai Bupati Bakhtiar sejak tahun 2019. Untuk tahun 2019 penerima beasiswa sebanyak 19 orang, tahun 2020 sebanyak 105 orang dan tahun 2021 sebanyak 123 orang. Maka total penerima beasiswa ini sebanyak 247 orang di periode pertama kepemimpinan Bakhtiar Ahmad Sibarani dan Darwin Sitompul.
Dalam berbagai pertemuan Bupati Bakhtiar selalu menyampaikan kerinduannya agar lahir para sarjana yang hebat dari Kabupaten Tapanuli Tengah.
“Saya memang bukan sarjana, tetapi saya memiliki cita-cita bagaimana agar lahir para sarjana dari kampung halaman saya ini. Dan sejak ada Kabupaten Tapanuli Tengah ini, baru kali ini ada beasiswa sebesar yang kita berikan. Itulah bukti dan perhatian dari putra daerah yang dipercaya sebagai pemimpin,” tegasnya dalam beberapa kali pertemuan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Total penerima tahun ini sebanyak 123 orang, dengan rincian 73 penerima kuliah di wilayah Sumatera Utara, dan 50 orang di luar Provinsi Sumatera Utara,” kata Kabag Kesra Setdakab Tapanuli Tengah, Dedy Kurniawan Panggabean dalam rilisnya, Rabu (22/12).
Dijelaskannya, sesuai dengan perintah dari Bupati Tapanuli Tengah, dana beasiswa itu ditransfer langsung ke rekening penerima tanpa ada potongan apapun. Dan saat ini kata Dedy, proses transfer sedang berlangsung.
“Untuk tahun ini pencairan dana beasiswa melalui Kesra, sedangkan tahun 2019-2020 lalu melalui Dinas Pendidikan. Dan dananya itu langsung ditransfer ke rekening masing-masing,” terangnya.
Baca juga: Pilkades serentak di Tapteng aman dan terkendali, Bupati tegaskan tidak ada intervensi
Untuk diketahui, program beasiswa berprestasi bagi keluarga yang kurang mampu ini sudah dimulai Bupati Bakhtiar sejak tahun 2019. Untuk tahun 2019 penerima beasiswa sebanyak 19 orang, tahun 2020 sebanyak 105 orang dan tahun 2021 sebanyak 123 orang. Maka total penerima beasiswa ini sebanyak 247 orang di periode pertama kepemimpinan Bakhtiar Ahmad Sibarani dan Darwin Sitompul.
Dalam berbagai pertemuan Bupati Bakhtiar selalu menyampaikan kerinduannya agar lahir para sarjana yang hebat dari Kabupaten Tapanuli Tengah.
“Saya memang bukan sarjana, tetapi saya memiliki cita-cita bagaimana agar lahir para sarjana dari kampung halaman saya ini. Dan sejak ada Kabupaten Tapanuli Tengah ini, baru kali ini ada beasiswa sebesar yang kita berikan. Itulah bukti dan perhatian dari putra daerah yang dipercaya sebagai pemimpin,” tegasnya dalam beberapa kali pertemuan.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021