DPRD Provinsi Sumatera Utara ikut mengawasi proses lelang jabatan tinggi madya untuk jabatan sekretaris daerah (sekda). Lembaga legislatif itu berharap agar proses seleksi berjalan transparan dan mampu menghasilkan sekda yang berkompeten.
"Untuk pansel, saya tidak meragukan akan kompetensi dan integritas tim pansel, namun saya selaku ketua komisi bersama DPRD Sumut akan menggunakan fungsi pengawasan kami secara maksimal," kata Ketua Komisi A DPRD Sumut Hendro Susanto, Kamis (9/12).
Dia berharap delapan nama yang telah dinyatakan lolos seleksi administrasi dapat optimal dalam mengikuti proses seleksi berikutnya. Kepada pansel dia berpesan agar melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan sungguh-sungguh.
Menurut Hendro posisi sekda sangat strategis dalam rangka mewujudkan visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut Edy Rahmayadi - Musa Rajekshah yang ingin membuat Sumut sejahtera dan bermartabat.
Baca juga: DPRD tuntaskan pemilihan anggota KPID Sumut sebelum pergantian tahun
"Kita juga berharap sekda yang terpilih ke depannya bisa memahami permasalahan di Sumut, menjadi tim solid pak gubernur, bisa berkomunikasi dengan baik dengan kami di DPRD," pesannya.
Politikus PKS ini berharap agar Provinsi Sumut sudah memiliki sekda definitif 2022 mendatang. Sebab, jabatan tersebut sudah telalu lama kosong.
Sebelumnya pansel pada 6 Desember 2021 lalu mengumumkan delapan nama yang dinyatakan lolos seleksi administrasi untuk lelang jabatan sekda.
Berikut delapan nama calon Sekda Sumut yang lolos seleksi administrasi.
1. Tengku Amri Fadli, Kadis Lingkungan Hidup Sumut.
2. Hamid Heriansyah Lubis, Sekda Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung.
3. Baharuddin Siagian, Kadisnaker Sumut.
4. Alwi Mujahit Hasibuan, Kadis Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Sumut.
5. Arief Sudarto Trinugroho, Asisten Perekonomian dan Pembangunan.
6. Lasro Marbun, Inspektur Daerah Sumut.
7. Agus Tripiyoni, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset dan SDA.
8. Hasmirizal Lubis, Asisten Administrasi Umum.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Untuk pansel, saya tidak meragukan akan kompetensi dan integritas tim pansel, namun saya selaku ketua komisi bersama DPRD Sumut akan menggunakan fungsi pengawasan kami secara maksimal," kata Ketua Komisi A DPRD Sumut Hendro Susanto, Kamis (9/12).
Dia berharap delapan nama yang telah dinyatakan lolos seleksi administrasi dapat optimal dalam mengikuti proses seleksi berikutnya. Kepada pansel dia berpesan agar melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan sungguh-sungguh.
Menurut Hendro posisi sekda sangat strategis dalam rangka mewujudkan visi dan misi Gubernur dan Wakil Gubernur Sumut Edy Rahmayadi - Musa Rajekshah yang ingin membuat Sumut sejahtera dan bermartabat.
Baca juga: DPRD tuntaskan pemilihan anggota KPID Sumut sebelum pergantian tahun
"Kita juga berharap sekda yang terpilih ke depannya bisa memahami permasalahan di Sumut, menjadi tim solid pak gubernur, bisa berkomunikasi dengan baik dengan kami di DPRD," pesannya.
Politikus PKS ini berharap agar Provinsi Sumut sudah memiliki sekda definitif 2022 mendatang. Sebab, jabatan tersebut sudah telalu lama kosong.
Sebelumnya pansel pada 6 Desember 2021 lalu mengumumkan delapan nama yang dinyatakan lolos seleksi administrasi untuk lelang jabatan sekda.
Berikut delapan nama calon Sekda Sumut yang lolos seleksi administrasi.
1. Tengku Amri Fadli, Kadis Lingkungan Hidup Sumut.
2. Hamid Heriansyah Lubis, Sekda Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung.
3. Baharuddin Siagian, Kadisnaker Sumut.
4. Alwi Mujahit Hasibuan, Kadis Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Sumut.
5. Arief Sudarto Trinugroho, Asisten Perekonomian dan Pembangunan.
6. Lasro Marbun, Inspektur Daerah Sumut.
7. Agus Tripiyoni, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan, Pembangunan, Aset dan SDA.
8. Hasmirizal Lubis, Asisten Administrasi Umum.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021