Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) dua pekan sejak hari ini mencatat tanpa kasus baru COVID-19, namun statusnya masih di zona kuning atau level dua.
Menurut Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19, Sofyan Adil, kepada ANTARA, Minggu (5/12) bahwa, penyebab masih zona kuning atau PPKM level dua diakibatkan target vaksinasi.
Hal itu, kata dia, sesuai Intruksi Menteri Dalam Negeri nomor 57 tahun 2021.
Baca juga: Kapolres Tapsel turun langsung pastikan vaksinasi massal lancar
Dimana untuk mengubah level PPKM level 2 menjadi level 1 syaratnya adalah memiliki capaian total vaksinasi dosis 1 minimal sebesar 70 persen, dan dosis 1 pada Pansia mencapai minimal sebesar 60 persen.
"Target kita sekarang bersama stakeholders termasuk unsur TNI-Polri berupaya keras menurunkan level PPKM tersebut dengan cara pro aktif memprogramkan vaksinasi. Itu fokus kita sekarang," katanya.
Terkait perkembangan terpapar COVID-19, dua pekan belakangan ini nihil kasus baru. Positif tetap tercatat 837 kasus, sembuh 796 kasus dan NJ inggal konfirmasi 41 kasus.
"Meski demikian kita juga mengimbau agar masyarakat tidak abai protokol kesehatan, serta mengajak keluarga maupun para orang tua untuk vaksinasi upaya menghindari penularan COVID-19," ajaknya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Menurut Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19, Sofyan Adil, kepada ANTARA, Minggu (5/12) bahwa, penyebab masih zona kuning atau PPKM level dua diakibatkan target vaksinasi.
Hal itu, kata dia, sesuai Intruksi Menteri Dalam Negeri nomor 57 tahun 2021.
Baca juga: Kapolres Tapsel turun langsung pastikan vaksinasi massal lancar
Dimana untuk mengubah level PPKM level 2 menjadi level 1 syaratnya adalah memiliki capaian total vaksinasi dosis 1 minimal sebesar 70 persen, dan dosis 1 pada Pansia mencapai minimal sebesar 60 persen.
"Target kita sekarang bersama stakeholders termasuk unsur TNI-Polri berupaya keras menurunkan level PPKM tersebut dengan cara pro aktif memprogramkan vaksinasi. Itu fokus kita sekarang," katanya.
Terkait perkembangan terpapar COVID-19, dua pekan belakangan ini nihil kasus baru. Positif tetap tercatat 837 kasus, sembuh 796 kasus dan NJ inggal konfirmasi 41 kasus.
"Meski demikian kita juga mengimbau agar masyarakat tidak abai protokol kesehatan, serta mengajak keluarga maupun para orang tua untuk vaksinasi upaya menghindari penularan COVID-19," ajaknya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021