Penyerang legendaris tim nasional Inggris dan Tottenham Hotspur, Jimmy Greaves, meninggal dunia pada usianya yang ke-81 tahun.
Kabar duka cita tersebut diumumkan pada Minggu pagi waktu setempat, dan sejumlah penghormatan telah dilakukan bagi salah satu ikon sepak bola Inggris itu.
Greaves adalah jebolan akademi Chelsea dan sempat membela West Ham dan AC Milan selama 23 tahun kariernya. Namun, dia paling diingat saat membela Spurs hingga menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah klub tersebut antara 1961 dan 1970.
Spurs sendiri telah mengonfirmasi wafatnya mantan pemainnya tersebut lewat pernyataan resmi di situs resmi mereka.
"Kami sangat sedih mengetahui meninggalnya Jimmy Greaves, bukan hanya pencetak gol terbanyak Tottenham Hotspur, tetapi juga striker terhebat yang pernah ada di negara ini," tulis Spurs yang dikutip Reuters pada Minggu.
"Jimmy meninggal dunia di kediamannya pada Minggu (19 September) pagi di usianya yang ke-81. Sepak bola tidak akan melihat yang seperti dia lagi."
"Kami turut berbela sungkawa kepada sang istri, Irene, keempat anaknya, serta 10 cucu dan cucu buyut."
Greaves mencetak total 447 gol di sepanjang karier klubnya, termasuk 220 bagi Tottenham dan 132 bagi Chelsea, menjuarai dua Piala FA, dan satu Cup Winners' Cup Eropa. Dia juga memenangi Serie A saat setahun membela Milan.
Torehan 41 golnya bagi Chelsea di Divisi Pertama (kasta tertinggi sepak bola Inggris dahulu) pada musim 1960/61 adalah rekor klub, dan namanya kokoh di puncak topskor liga kasta tertinggi Inggris dengan 357 gol.
Alan Shearer duduk di peringkat kedua dengan 260 golnya di era Liga Primer Inggris, plus 23 gol di era Divisi Pertama.
Greaves juga akan diingat sebagai salah satu pemain terbaik timnas Inggris, dengan mencetak 44 gol dalam 57 penampilan dan ambil bagian saat menjuarai Piala Dunia 1966.
Penghormatan kepada Greaves:
Mantan bek Liverpool, Jamie Carragher menyebut bahwa Greaves adalah pencetak gol terbaik yang pernah dilihatnya. Sedangkan penyerang Spurs saat ini, Harry Kane menyebutnya "seorang legenda sejati."
Tidak ketinggalan, pelatih timnas Inggris saat ini Gareth Southgate juga berjanji akan memberikan penghormatan kepada Greaves saat timnya bermain di kualifikasi Piala Dunia selanjutnya lawan Hungaria di Wembley.
"Jimmy Greaves adalah orang yang dikagumi oleh semua orang yang mencintai sepak bola, meski mereka mendukung klub berbeda," tulis Southgate dalam sebuah pernyataan yang dirilis Asossiasi Sepak Bola Inggris (FA).
"Saya merasa beruntung bisa bertemu Jimmy dan keluarga tahun lalu di Tottenham Hotspur saat mereka merayakan hari ulang tahunnya ke-80 tahun. Saya turut berduka cita kepada keluarganya dan saya tahu sepak bola akan merasa kehilangan."
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Kabar duka cita tersebut diumumkan pada Minggu pagi waktu setempat, dan sejumlah penghormatan telah dilakukan bagi salah satu ikon sepak bola Inggris itu.
Greaves adalah jebolan akademi Chelsea dan sempat membela West Ham dan AC Milan selama 23 tahun kariernya. Namun, dia paling diingat saat membela Spurs hingga menjadi pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah klub tersebut antara 1961 dan 1970.
Spurs sendiri telah mengonfirmasi wafatnya mantan pemainnya tersebut lewat pernyataan resmi di situs resmi mereka.
"Kami sangat sedih mengetahui meninggalnya Jimmy Greaves, bukan hanya pencetak gol terbanyak Tottenham Hotspur, tetapi juga striker terhebat yang pernah ada di negara ini," tulis Spurs yang dikutip Reuters pada Minggu.
"Jimmy meninggal dunia di kediamannya pada Minggu (19 September) pagi di usianya yang ke-81. Sepak bola tidak akan melihat yang seperti dia lagi."
"Kami turut berbela sungkawa kepada sang istri, Irene, keempat anaknya, serta 10 cucu dan cucu buyut."
Greaves mencetak total 447 gol di sepanjang karier klubnya, termasuk 220 bagi Tottenham dan 132 bagi Chelsea, menjuarai dua Piala FA, dan satu Cup Winners' Cup Eropa. Dia juga memenangi Serie A saat setahun membela Milan.
Torehan 41 golnya bagi Chelsea di Divisi Pertama (kasta tertinggi sepak bola Inggris dahulu) pada musim 1960/61 adalah rekor klub, dan namanya kokoh di puncak topskor liga kasta tertinggi Inggris dengan 357 gol.
Alan Shearer duduk di peringkat kedua dengan 260 golnya di era Liga Primer Inggris, plus 23 gol di era Divisi Pertama.
Greaves juga akan diingat sebagai salah satu pemain terbaik timnas Inggris, dengan mencetak 44 gol dalam 57 penampilan dan ambil bagian saat menjuarai Piala Dunia 1966.
Penghormatan kepada Greaves:
Mantan bek Liverpool, Jamie Carragher menyebut bahwa Greaves adalah pencetak gol terbaik yang pernah dilihatnya. Sedangkan penyerang Spurs saat ini, Harry Kane menyebutnya "seorang legenda sejati."
Tidak ketinggalan, pelatih timnas Inggris saat ini Gareth Southgate juga berjanji akan memberikan penghormatan kepada Greaves saat timnya bermain di kualifikasi Piala Dunia selanjutnya lawan Hungaria di Wembley.
"Jimmy Greaves adalah orang yang dikagumi oleh semua orang yang mencintai sepak bola, meski mereka mendukung klub berbeda," tulis Southgate dalam sebuah pernyataan yang dirilis Asossiasi Sepak Bola Inggris (FA).
"Saya merasa beruntung bisa bertemu Jimmy dan keluarga tahun lalu di Tottenham Hotspur saat mereka merayakan hari ulang tahunnya ke-80 tahun. Saya turut berduka cita kepada keluarganya dan saya tahu sepak bola akan merasa kehilangan."
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021