Satu unit jembatan alternatif di ruas jalan lintas Provinsi Sumatera Utara ( Jalinsum), Kecamatan Sosopan, Kabupaten Padang Lawas ( Palas), Sumatera Utara, ambruk diterjang derasnya arus Sungai Hulim, Sabtu (18/9/2021) dinihari sekira jam 04:30 WIB.
Terkait peristiwa ambruknya jembatan alternatif yang berada dilokasi pengerjaan proyek pembangunan jembatan tahun anggaran 2021, Kepala Desa Hulim Hasibuan, Minggu (19/9/2021) siang mengatakan, sudah melaporkan kejadian tersebut, kepada pihak pemerintah kecamatan setempat dan Pemkab Palas.
Baca juga: Wabup Zarnawi dan Kapolres Palas tinjau vaksinasi Merdeka di Polsek Sosa
Ia juga sudah mengkoordinasikan proses perbaikan jambatan alternatif itu, kepada pihak kontraktor pelaksana proyek pembangunan jembatan itu.
Saat ini, proses perbaikan jembatan alternatif itu, sudah mulai dilaksanakan oleh pihak kontraktor pelaksana pekerjaan proyek pembangunan jembatan tersebut.
"Semoga perbaikan jembatan alternatif itu cepat selesai, supaya tidak menggangu arus lalulintas bagi para pengguna jalan kedepan".tutur Hasibuan saat dikonfirmasi wartawan disalah satu warung kopi di desa setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Terkait peristiwa ambruknya jembatan alternatif yang berada dilokasi pengerjaan proyek pembangunan jembatan tahun anggaran 2021, Kepala Desa Hulim Hasibuan, Minggu (19/9/2021) siang mengatakan, sudah melaporkan kejadian tersebut, kepada pihak pemerintah kecamatan setempat dan Pemkab Palas.
Baca juga: Wabup Zarnawi dan Kapolres Palas tinjau vaksinasi Merdeka di Polsek Sosa
Ia juga sudah mengkoordinasikan proses perbaikan jambatan alternatif itu, kepada pihak kontraktor pelaksana proyek pembangunan jembatan itu.
Saat ini, proses perbaikan jembatan alternatif itu, sudah mulai dilaksanakan oleh pihak kontraktor pelaksana pekerjaan proyek pembangunan jembatan tersebut.
"Semoga perbaikan jembatan alternatif itu cepat selesai, supaya tidak menggangu arus lalulintas bagi para pengguna jalan kedepan".tutur Hasibuan saat dikonfirmasi wartawan disalah satu warung kopi di desa setempat.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021