Atlet Panjat Tebing Sumatera Utara, Rian Gordon Sitorus, siap bersaing dengan atlet nasional untuk meraih prestasi maksimal di cabang olahraga Panjat Tebing pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua.

"Meski tidak mudah, saya siap mempersembahkan yang terbaik untuk kontingen Sumatera Utara," katanya di Medan, Sabtu (4/9).

Ia mengatakan, ia tak ingin datang ke papua hanya sebagai "pelancong" pada even olahraga terbesar di Indonesia tersebut. Prestasi maksimal sudah ia tekadkan dalam hati agar bisa membawa bisa membawa pulang medali.

Baca juga: Atlet Kota Medan dominasi Kontingen PON Sumut di Papua

Untuk mewujudkan tekad itu, anak bungsu dari empat bersaudara itu terus mematangkan persiapan dengan berlatih secara keras di Sekolah Gajah Mada Medan di bawah bimbingan pelatih Wahyu Syahputra

Atlet berdarah Batak ini telah mengikuti berbagai kejuaraan panjat tebing bertaraf nasional, antara lain Kejurnas Panjat Tebing di Bali 2012, Bandung Independence Eiger Senior Nasional 2018, Bali Boulder Nasional Open Senior 2018.

Baca juga: Sepak bola Sumut optimistis menatap PON Papua

Kejurnas Panjat Tebing Kelompok Umur XIV di lapangan Pelaihari, Kabupaten Tanahlaut, Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) 2019, berhasil mendulang perak dan perunggu untuk kontingen Sumut dengan hasil prestasi terbaik dari sebelumnya.

"Sebagai seorang atlet tentunya prestasi merupakan suatu kebanggaan. Apalagi prestasi itu level nasional, itu dambaan setiap atlet. Apapun ceritanya sebagai atlet harus memiliki mental juara," katanya.

Pewarta: Juraidi

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021