Desa Hutaginjang, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) tahun 2021 menggelontorkan anggaran dana desanya ratusan juta membangun destinasi wisata. 

"Kita optimis Hutaginjang satu diantara 212 desa se Tapsel nantinya menjadi tujuan wisata alam, tambah Pemkab (Bupati)Tapsel mendukung penuh," kata  Iman Siregar kepada ANTARA, Kamis (15/7).

Hutaginjang memiliki panorama yang indah. Udaranya sejuk dan jauh dari kebisingan kota. Hamparan sawah dan kebun di atas ketinggian semakin menambah eksotik alamnya sambil memandang lepas Gunung Lubuk Raya. 

Baca juga: Tahun 2021, Bupati Tapsel mulai canangkan safari kurban

"Keindahan alam inilah yang akan kita jual. Pusat kuliner dan sejumlah saung antik tengah kita mulai pembangunannya di atas lahan sawah lebih kurang satu hektare. Tahap awal lebih kurang Rp400 juta," tuturnya. 

Bangunannya sudah di rancang khusus. Beberapa belas meter dari bangunan utama (resto) akan di pasang berupa jembatan-jembatan penghubung menuju sejumlah saung di atas hamparan sawah.

"Berbagai jenis bunga kini sudah mulai di tanam, termasuk kolam-kolam ikan dan hortikultura dibangun yang nantinya sebagai lokasi spot-spot foto sekaligus menambah keasrian lingkungan sehingga pengunjung bisa berlama-lama," katanya. 

Usaha wisata nantinya akan dikelola BUMDes. Menciptakan lapangan kerja warga desa. Pembenahannya berkelanjutan. Potensi wisata dinilai menjanjikan apalagi dimasa COVID-19 saat ini dapat memberi inkam. Harapan desa ini bisa semakin mandiri, sebutnya. 

Selain itu, guna mendorong menyukseskan Desa Hutaginjang yang oleh Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan telah dicanangkan sebagai desa binaan agrowisata yang alamnya cukup mendukung.

Adapun pendapatan Desa Hutaginjang untuk tahun anggaran 2021 sesuai APBDesa Rp1,2 milyar lebih baik dari sumber dana desa, anggaran dana desa, deviden dan silva anggaran. Penggunaannya di alokasikan ke fisik, pemberdayaan masyarakat dan lainnya.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021