Bek tim nasional Italia Leonardo Bonucci dianugerahi gelar player of the match atau pemain terbaik dalam final Euro 2020 seusai menjebol gawang Inggris di Wembley, London, Minggu waktu setempat (Senin WIB).

Bonucci mencetak gol pada menit ke-67 yang menghidupkan asa Italia yang sempat tertinggal karena rekor gol tercepat final Euro yang dicetak Luke Shaw untuk Inggris.

Tak hanya itu, gol tersebut membuat Bonucci kini memegang rekor sebagai pencetak gol tertua di final Euro dalam usia 34 tahun dan 71 hari, menggusur Bernd Hoelzenbein yang mencetak gol untuk Jerman Barat dalam final Euro 1976 dalam usai 30 tahun.

Baca juga: Sepatu Emas Euro 2020 milik Cristiano Ronaldo

Bek Juventus itu belakangan juga memainkan peranan penting termasuk menghalau tembakan berbahaya Raheem Sterling yang nyaris merestorasi keunggulan Inggris.

Melengkapi itu semua, Bonucci juga turut sukses melakoni tugasnya sebagai algojo Italia dalam adu penalti, yang berakhir dengan kemenangan 3-2.
 
Bek tim nasional Italia Leonardo Bonucci merayakan golnya ke gawang Inggris yang menyamakan kedudukan dalam final Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Inggris, Minggu (11/7/2021) waktu setempat. (ANTARA/REUTERS/POOL/Paul Ellis)


Atas semua kontribusinya itu, peninjau teknis UEFA Packie Bonner menyematkan gelar star of the match final Euro 2020 kepada Bonucci.

"Sungguh penampilan pertahanan yang amat kuat dari pemain berusia 34 tahun ini," kata Bonner dikutip dari laman resmi UEFA.

"Dia mampu mendistribusikan bola dari lini belakang dan mencetak gol penyama kedudukan yang penting itu," ujarnya menambahkan.

Tentu saja, semua torehan individual Bonucci itu tak lebih penting dari medali emas yang berkalung di lehernya serta kesempatan mencium trofi Henri Delauney yang diraih Italia di Wembley.

Pewarta: Gilang Galiartha

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021