Pemerintah Kota (Pemkot) Medan, Sumatera Utara, mendorong para pedagang di 53 pasar tradisional agar menerapkan teknologi digital di tengah pandemi COVID-19.

"Kami akan membantu pedagang agar menggunakan digital. Jika kita sepakat, maka kami informasikan ke warga Kota Medan," terang Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman di Medan, Ahad (4/7). 

Hal itu diungkapkannya ketika menghadiri pelantikan DPD Aliansi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (Appsindo) Kota Medan 2020-2025 oleh Ketua DPW Appsindo Sumut Agusmar Pili dihadiri oleh Ketua DPP Appsindo Hasan Basri, dan Plt Dirut Perumda Pasar Tengku Maya.

Baca juga: Keterisian tempat tidur rumah sakit di Medan capai 33 persen

Wakil Wali Kota menerangkan, melalui teknologi digital menggunakan aplikasi oleh pedagang, maka transaksi tetap bisa melakukan tanpa harus bertemu langsung dengan pembeli.

Selain mencegah penyebaran virus corona, lanjut politisi Partai Gerindra ini, melalui teknologi ini juga bisa menjaga perekomian agar berjalan dengan stabil.
Ketua DPW Appsindo Sumut Agusmar Pili melantik pengurus DPD Appsindo Kota Medan 2020-2025 di Medan, Ahad (4/7/2021). (ANTARA/HO)


Pemkot Medan sendiri mengapresiasi pelantikan Appsindo Kota Medan ini sebagai wadah pemersatu pedagang, dan sekaligus menyampaikan keluhan untuk perbaikan.

"Walau begitu, Appsindo harus berkolaborasi dengan organisasi pedagang lainnya untuk berjalan bersama memajukan pedagang," tutur Aulia Rachman.

Ketua DPD Appsindo Kota Medan, Masrizal Manday dalam sambutanya mengapresiasi pedagang atas amanah yang telah diberikan, sebagai bentuk tanggung jawab harus dijalankan.

"Ke depan saya mengajak pedagang tetap bersatu membangun soliditas, dan solidaritas menuju pedagang pasar tangguh dan sejahtera," ungkap dia.
 

Pewarta: Muhammad Said

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021