Atlet Panjat Tebing Kota Medan mendominasi perolehan medali pada seleksi Pelatda jangka panjang PON XXI/2024 dengan raihan lima emas, lima perak dan empat perunggu.
"Hasil seleksi yang digelar FPTI Sumut selama dua hari berjalan sukses dan lancar. Sebanyak 33 atlet yang ikut seleksi telah menunjukkan kemampuan masing-masing dari tiga nomor pertandingan yang diperlombakan yakni speed track perorangan, speed wr perorangan dan lead perorangan," kata Ketua Panitia Seleksi, Roni Suganda, di Medan, Kamis (24/6).
Hasil seleksi tersebut, kontingen Kota Medan meraih lima emas, lima perak dan empat perunggu.
Baca juga: FPTI Sumut gelar seleksi atlet untuk persiapan PON 2024
Medali emas diraih Glenn Bakri (speed track perorangan putra), Inzaghi Sitorus Pane (speed world record (WR) perorangan putra), Fitri Sitirus (speed track perorangan putri) dan Dina Raheal Simajuntak meraih 2 emas (speed WR perorangan putri dan lead perorangan putri).
Sementara kontingen Asahan menduduki peringkat kedua dengan torehan 1 perunggu. Sedangkan kontingen Langkat, Binjai, Serdang Bedagai dan Karo gagal meraih medali.
"Untuk penentuan 4 atlet putra dan 4 atlet putri yang lolos untuk ikut Pelatda jangka panjang PON XXI/2024 Aceh-Sumut, akan dibahas di internal Pengprov FPTI Sumut," katanya.
Ia mengatakan delapan atlet yang nanti lolos masuk Pelatda akan menjadi atlet binaan FPTI Sumut untuk dipersiapkan menghadapi PON/XXI tahun 2024, di mana Sumut dan Aceh akan menjadi tuan rumah bersama.
Namun, kata dia, tidak menutup kemungkinan akan terjadi pengurangan bila atlet yang ada tidak bisa mengikuti jadwal pembinaan yang diterapkan pengurus FPTI Sumut.
"Intinya sistem degradasi dan promosi tetap diterapkan bagi atlet yang ikut Pelatda jangka panjang itu nantinya," katanya.
Sementara Dina Raheal Simajuntak, atlet Kota Medan peraih dua emas di ajang seleksi tersebut mengatakan jika ia terpilih masuk Pelatda jangka panjang tersebut, dirinya akan berlatih secara maksimal agar bisa membawa harum nama daerah di event olahraga terakbar di Indonesia itu.
"Peluang dan kesempatan ini tidak akan saya sia-siakan. Siapapun atlet di Medan tentunya memiliki motivasi untuk berlaga di pentas nasional. Misi tentunya ingin membawa harum nama Sumut di pentas nasional, " katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Hasil seleksi yang digelar FPTI Sumut selama dua hari berjalan sukses dan lancar. Sebanyak 33 atlet yang ikut seleksi telah menunjukkan kemampuan masing-masing dari tiga nomor pertandingan yang diperlombakan yakni speed track perorangan, speed wr perorangan dan lead perorangan," kata Ketua Panitia Seleksi, Roni Suganda, di Medan, Kamis (24/6).
Hasil seleksi tersebut, kontingen Kota Medan meraih lima emas, lima perak dan empat perunggu.
Baca juga: FPTI Sumut gelar seleksi atlet untuk persiapan PON 2024
Medali emas diraih Glenn Bakri (speed track perorangan putra), Inzaghi Sitorus Pane (speed world record (WR) perorangan putra), Fitri Sitirus (speed track perorangan putri) dan Dina Raheal Simajuntak meraih 2 emas (speed WR perorangan putri dan lead perorangan putri).
Sementara kontingen Asahan menduduki peringkat kedua dengan torehan 1 perunggu. Sedangkan kontingen Langkat, Binjai, Serdang Bedagai dan Karo gagal meraih medali.
"Untuk penentuan 4 atlet putra dan 4 atlet putri yang lolos untuk ikut Pelatda jangka panjang PON XXI/2024 Aceh-Sumut, akan dibahas di internal Pengprov FPTI Sumut," katanya.
Ia mengatakan delapan atlet yang nanti lolos masuk Pelatda akan menjadi atlet binaan FPTI Sumut untuk dipersiapkan menghadapi PON/XXI tahun 2024, di mana Sumut dan Aceh akan menjadi tuan rumah bersama.
Namun, kata dia, tidak menutup kemungkinan akan terjadi pengurangan bila atlet yang ada tidak bisa mengikuti jadwal pembinaan yang diterapkan pengurus FPTI Sumut.
"Intinya sistem degradasi dan promosi tetap diterapkan bagi atlet yang ikut Pelatda jangka panjang itu nantinya," katanya.
Sementara Dina Raheal Simajuntak, atlet Kota Medan peraih dua emas di ajang seleksi tersebut mengatakan jika ia terpilih masuk Pelatda jangka panjang tersebut, dirinya akan berlatih secara maksimal agar bisa membawa harum nama daerah di event olahraga terakbar di Indonesia itu.
"Peluang dan kesempatan ini tidak akan saya sia-siakan. Siapapun atlet di Medan tentunya memiliki motivasi untuk berlaga di pentas nasional. Misi tentunya ingin membawa harum nama Sumut di pentas nasional, " katanya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021