Menteri Lingkungan Hidup Ceko, Richard Brabec, menjajaki peluang kerja sama dengan Pemerintah Kota Medan di bidang infrastruktur, energi dan pariwisata.
"Di kota ini terdapat beragam suku Indonesia, ada juga India dan Tiongkok, sehingga dapat mewakili Asia," ucap Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman, didampingi sejumlah pimpinan OPD saat menerima Menteri LH Ceko di Kantor Wali Kota Medan, Rabu (23/6).
Ia melanjutkan, dewasa ini Pemkot Medan ingin menonjolkan beragam kulinernya, lalu bangunan-bangunan tua bersejarah, dan wilayah Medan Utara yang mengalami abrasi cukup tinggi pada tanah.
Baca juga: Pemkot Medan sambut tawaran investasi serikat nelayan NU
Hal ini terjadi, kata dia, akibat sejumlah perusahaan di Medan Utara, di antaranya Medan Marelan, Medan Labuhan dan Medan Belawan belum memperhatikan lingkungan sekitar, terutama pesisir pantai.
Namun, Wakil Wali Kota juga menegaskan, Pemkot Medan sangat terbuka bagi siapa pun yang ingin berinvestasi, termasuk di wilayah Medan Utara yang memiliki dermaga internasional.
"Kita juga tengah mendalami untuk mengubah sampah menjadi energi listrik," terang Aulia Rachman.
Deputi Kementerian Perdagangan dan Industri Ceko, Martina Tauberova, mengaku pihaknya mempunyai banyak perusahaan yang ahli di bidang alih energi.
Ia juga sempat memberi buku kecil kepada Wakil Wali Kota Medan tentang perusahaan-perusahaan bidang alih energi yang dapat diajak untuk bekerja sama.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Di kota ini terdapat beragam suku Indonesia, ada juga India dan Tiongkok, sehingga dapat mewakili Asia," ucap Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman, didampingi sejumlah pimpinan OPD saat menerima Menteri LH Ceko di Kantor Wali Kota Medan, Rabu (23/6).
Ia melanjutkan, dewasa ini Pemkot Medan ingin menonjolkan beragam kulinernya, lalu bangunan-bangunan tua bersejarah, dan wilayah Medan Utara yang mengalami abrasi cukup tinggi pada tanah.
Baca juga: Pemkot Medan sambut tawaran investasi serikat nelayan NU
Hal ini terjadi, kata dia, akibat sejumlah perusahaan di Medan Utara, di antaranya Medan Marelan, Medan Labuhan dan Medan Belawan belum memperhatikan lingkungan sekitar, terutama pesisir pantai.
Namun, Wakil Wali Kota juga menegaskan, Pemkot Medan sangat terbuka bagi siapa pun yang ingin berinvestasi, termasuk di wilayah Medan Utara yang memiliki dermaga internasional.
"Kita juga tengah mendalami untuk mengubah sampah menjadi energi listrik," terang Aulia Rachman.
Deputi Kementerian Perdagangan dan Industri Ceko, Martina Tauberova, mengaku pihaknya mempunyai banyak perusahaan yang ahli di bidang alih energi.
Ia juga sempat memberi buku kecil kepada Wakil Wali Kota Medan tentang perusahaan-perusahaan bidang alih energi yang dapat diajak untuk bekerja sama.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021