Turki mencatat rekor 42.308 infeksi baru COVID-19 dalam 24 jam terakhir, jumlah tertinggi sejak pandemi mewabah, demikian data Kementerian Kesehatan pada Jumat (2/4).

Infeksi COVID-19 melonjak semenjak pemerintah melonggarkan langkah pembatasan COVID-19 pada awal Maret.

Pada Senin, Presiden Tayyip Erdogan mengumumkan langkah ketat COVID-19, termasuk penguncian nasional total lanjutan selama akhir pekan selama bulan suci Ramadhan, yang dimulai pada 13 April.

Jumlah kasus COVID-19 di Turki mencapai 3,4 juta lebih, dengan 31.892 kematian --termasuk 179 kematian baru.

Sumber: Reuters

Pewarta: Asri Mayang Sari

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021