Angin puting beliung yang terjadi di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Rabu (31/3), telah merusak beberapa unit rumah di 6 Kecamatan. Bahkan ada yang sampai hanyut ke laut.
Menurut data yang diperoleh dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapanuli Tengah, sejumlah kerusakan rumah terjadi di 6 kecamatan, di antaranya; di Kecamatan Pandan ada dua unit rumah warga yang rusak, satu hanyut di laut, milik Nasaruddin Panggabean warga Kelurahan Hajoran. Kemudian ada satu rumah rusak di Muara Nibung milik Noria boru Sitompul.
“Di Kecamatan Barus, ada tiga unit rumah warga rusak berat tertimpa pohon di lingkungan IV Potar, Kelurahan Padang Masiang yang dihuni oleh Hasmidar Simamora, Togar Simamora dan Rostina Simatupang,” kata Kepala BPBD Tapteng, Safaruddin Ananda.
Di Kecamatan Andam Dewi, satu unit rumah warga juga mengalami kerusakan berat akibat tertimpa pohon, tepatnya di Dusun I Desa Sijungkang milik Japintas Marbun.
Selanjutnya di Kecamatan Sorkam Barat, sebanyak enam unit rumah warga rusak tertimpa pohon, tepatnya di Kelurahan Binasi, dengan rincian empat unit rumah warga rusak ringan milik Rusmina Manullang, Elmeria Situmeang, Sabda Harahap dan Maslaida Hutagalung. Dua unit rumah penduduk rusak berat milik Irwan Hutagalung dan Eli Sitanggang. Di Kecamatan Barus Utara, satu unit rumah warga yang rusak berat tertimpa pohon di Desa Sihorbo milik Mawar Sihite.
Di Kecamatan Pasaribu Tobing, dua unit rumah waga rusak berat di Desa Parlabian dihuni Lomo Tua Aritonang dan Hermanto Aritonang.
“Upaya yang sudah kita lakukan bersama dengan TNI, Polri dan warga sekitar, membantu mengangkat pohon tumbang dan membersihkan lokasi bencana. Kondisi terkini, pohon tumbang telah dievakuasi, dan lokasi bencana telah dibersihkan,” ujar Safaruddin.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Menurut data yang diperoleh dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tapanuli Tengah, sejumlah kerusakan rumah terjadi di 6 kecamatan, di antaranya; di Kecamatan Pandan ada dua unit rumah warga yang rusak, satu hanyut di laut, milik Nasaruddin Panggabean warga Kelurahan Hajoran. Kemudian ada satu rumah rusak di Muara Nibung milik Noria boru Sitompul.
“Di Kecamatan Barus, ada tiga unit rumah warga rusak berat tertimpa pohon di lingkungan IV Potar, Kelurahan Padang Masiang yang dihuni oleh Hasmidar Simamora, Togar Simamora dan Rostina Simatupang,” kata Kepala BPBD Tapteng, Safaruddin Ananda.
Di Kecamatan Andam Dewi, satu unit rumah warga juga mengalami kerusakan berat akibat tertimpa pohon, tepatnya di Dusun I Desa Sijungkang milik Japintas Marbun.
Selanjutnya di Kecamatan Sorkam Barat, sebanyak enam unit rumah warga rusak tertimpa pohon, tepatnya di Kelurahan Binasi, dengan rincian empat unit rumah warga rusak ringan milik Rusmina Manullang, Elmeria Situmeang, Sabda Harahap dan Maslaida Hutagalung. Dua unit rumah penduduk rusak berat milik Irwan Hutagalung dan Eli Sitanggang. Di Kecamatan Barus Utara, satu unit rumah warga yang rusak berat tertimpa pohon di Desa Sihorbo milik Mawar Sihite.
Di Kecamatan Pasaribu Tobing, dua unit rumah waga rusak berat di Desa Parlabian dihuni Lomo Tua Aritonang dan Hermanto Aritonang.
“Upaya yang sudah kita lakukan bersama dengan TNI, Polri dan warga sekitar, membantu mengangkat pohon tumbang dan membersihkan lokasi bencana. Kondisi terkini, pohon tumbang telah dievakuasi, dan lokasi bencana telah dibersihkan,” ujar Safaruddin.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021