Presiden Paris Saint-Germian (PSG) Nasser Al Khelaifi angkat bicara tentang spekulasi yang terus beredar seputar masa depan dua pemain bintangnya, Kylian Mbappe dan Neymar.
Al Khelaifi mengatakan bahwa ia yakin kedua pemain termahal dunia tersebut akan tetap bermain untuk klub Prancis tersebut.
Sang presiden dalam suasana hati yang gembira setelah PSG menyingkirkan Barcelona dari Liga Champions saat ditanya tentang nasib Mbappe dan Neymar.
"Mbappe dan Neymar adalah orang Paris dan mereka akan tinggal di Paris selamanya," katanya kepada RMC usai pertandingan seperti dikutip Marca pada Kamis.
Baca juga: PSG singkirkan Barca dari Liga Champions
Ini adalah pertama kalinya dalam beberapa bulan presiden PSG berbicara di depan umum tentang kedua pemain itu, dan kali ini ia tampak jauh lebih percaya diri ketika membahas nasib mereka.
Al Kheilafi juga membicarakan tentang hasil imbang 1-1 di Paris yang membuat PSG melaju ke perempat final Liga Champions, dan merasa senang bisa membalas "comeback" Barcelona pada 2017.
"Merupakan kehormatan besar berada di perempat final Liga Champions," katanya.
"Saya sudah melupakan apa yang terjadi empat tahun lalu.
"Itu akan tetap ada dalam sejarah, tetapi kami telah bermain dan kami telah menyingkirkan tim Barcelona yang hebat. Kami berada di delapan besar," tutupnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Al Khelaifi mengatakan bahwa ia yakin kedua pemain termahal dunia tersebut akan tetap bermain untuk klub Prancis tersebut.
Sang presiden dalam suasana hati yang gembira setelah PSG menyingkirkan Barcelona dari Liga Champions saat ditanya tentang nasib Mbappe dan Neymar.
"Mbappe dan Neymar adalah orang Paris dan mereka akan tinggal di Paris selamanya," katanya kepada RMC usai pertandingan seperti dikutip Marca pada Kamis.
Baca juga: PSG singkirkan Barca dari Liga Champions
Ini adalah pertama kalinya dalam beberapa bulan presiden PSG berbicara di depan umum tentang kedua pemain itu, dan kali ini ia tampak jauh lebih percaya diri ketika membahas nasib mereka.
Al Kheilafi juga membicarakan tentang hasil imbang 1-1 di Paris yang membuat PSG melaju ke perempat final Liga Champions, dan merasa senang bisa membalas "comeback" Barcelona pada 2017.
"Merupakan kehormatan besar berada di perempat final Liga Champions," katanya.
"Saya sudah melupakan apa yang terjadi empat tahun lalu.
"Itu akan tetap ada dalam sejarah, tetapi kami telah bermain dan kami telah menyingkirkan tim Barcelona yang hebat. Kami berada di delapan besar," tutupnya.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021