Jajaran direksi BPJS Ketenagakerjaan atau dikenal dengan sapaan BPJAMSOSTEK menyatakan kesiapan menjalankan lima program prioritas untuk menghadapi tantangan implementasi jaminan sosial ketenagakerjaan.
Direktur Utama Anggoro Eko Cahyo, dalam liris pers, Kamis (11/3) menyebutkan, lima program itu, kemudahan daftar dan bayar iuran, implementasi pelaksanaan program JKP (Jaminan Kehilangan Pekerjaan), utilisasi aplikasi digital yang akan dinamakan J-Mo (Jamsostek Mobile), penguatan infrastruktur dan peningkatan kualitas dan integrasi data.
Baca juga: Pemancing temukan mayat bayi hanyut di saluran irigasi
Dari sisi kepesertaan, pihaknya akan fokus memberikan dan memastikan kemudahan pendaftaran dan pembayaran bagi peserta.
Selain itu, rebranding layanan mobile dan mengembangkan layanan fully digital yang memanfaatkan teknologi biometrik.
Pihaknya juga concern dengan data dan kolaborasi dengan meningkatkan kualitas data dan membuka ruang untuk integrasi dengan program JKN.
Sedangkan tantangan utama berdasarkan ISSA (Asosiasi Jaminan Sosial Sedunia), yakni perlindungan bagi seluruh tenaga kerja di Indonesia, perlindungan pada pasar tenaga kerja di era industry 4.0, peningkatan manfaat, kemudahan dan kecepatan layanan dan peningkatan IT agility.
Ketua Dewan Pengawas (Dewas) Muhammad Zuhri menyampaikan siap bekerja sama dengan jajaran direksi untuk memastikan kinerja BPJS Ketenagakerjaan dan kesejahteraan pekerja di masa yang akan datang.
Ada enam lompatan besar yang menjadi fokus Dewas, peningkatan kepesertaan berbasis sinkronisasi data kepesertaan, mendorong perbaikan pelayanan dengan pendekatan strategis, memperhatikan risiko operasional dan investasi, memenuhi standar operasional, menindaklanjuti rekomendasi yang diterbitkan DJSN dan pemeriksaan khusus BPK RI, menyelesaikan gap antara regulasi dengan implementasi operasional.
Ketua Komisi Kebijakan DJSN, Iene Muliati menyambut baik program yang disampaikan Direksi dan Dewas BPJAMSOSTEK periode 2021-2026.
Pihaknya optimis BPJAMSOSTEK mampu mengukir banyak prestasi dan mewujudkan jaminan sosial nasional yang berkualitas bagi pekerja Indonesia.
Kepala Cabang BPJamsostek Pematangsiantar Achmad Ramli menyampaikan syukur bahwa Presiden Jokowi Widodo telah melantik Dewan Pengawas dan Direksi BP Jamsostek periode 2021-2026.
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pematangsiantar beserta jajaran siap mendukung dan melaksanakan semua kebijakan dan arahan dari Direksi yang baru.
Harapan kedepan, BPJAMSOSTEK lebih baik dan sukses dalam memberi perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada seluruh pekerja di Indonesia.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Direktur Utama Anggoro Eko Cahyo, dalam liris pers, Kamis (11/3) menyebutkan, lima program itu, kemudahan daftar dan bayar iuran, implementasi pelaksanaan program JKP (Jaminan Kehilangan Pekerjaan), utilisasi aplikasi digital yang akan dinamakan J-Mo (Jamsostek Mobile), penguatan infrastruktur dan peningkatan kualitas dan integrasi data.
Baca juga: Pemancing temukan mayat bayi hanyut di saluran irigasi
Dari sisi kepesertaan, pihaknya akan fokus memberikan dan memastikan kemudahan pendaftaran dan pembayaran bagi peserta.
Selain itu, rebranding layanan mobile dan mengembangkan layanan fully digital yang memanfaatkan teknologi biometrik.
Pihaknya juga concern dengan data dan kolaborasi dengan meningkatkan kualitas data dan membuka ruang untuk integrasi dengan program JKN.
Sedangkan tantangan utama berdasarkan ISSA (Asosiasi Jaminan Sosial Sedunia), yakni perlindungan bagi seluruh tenaga kerja di Indonesia, perlindungan pada pasar tenaga kerja di era industry 4.0, peningkatan manfaat, kemudahan dan kecepatan layanan dan peningkatan IT agility.
Ketua Dewan Pengawas (Dewas) Muhammad Zuhri menyampaikan siap bekerja sama dengan jajaran direksi untuk memastikan kinerja BPJS Ketenagakerjaan dan kesejahteraan pekerja di masa yang akan datang.
Ada enam lompatan besar yang menjadi fokus Dewas, peningkatan kepesertaan berbasis sinkronisasi data kepesertaan, mendorong perbaikan pelayanan dengan pendekatan strategis, memperhatikan risiko operasional dan investasi, memenuhi standar operasional, menindaklanjuti rekomendasi yang diterbitkan DJSN dan pemeriksaan khusus BPK RI, menyelesaikan gap antara regulasi dengan implementasi operasional.
Ketua Komisi Kebijakan DJSN, Iene Muliati menyambut baik program yang disampaikan Direksi dan Dewas BPJAMSOSTEK periode 2021-2026.
Pihaknya optimis BPJAMSOSTEK mampu mengukir banyak prestasi dan mewujudkan jaminan sosial nasional yang berkualitas bagi pekerja Indonesia.
Kepala Cabang BPJamsostek Pematangsiantar Achmad Ramli menyampaikan syukur bahwa Presiden Jokowi Widodo telah melantik Dewan Pengawas dan Direksi BP Jamsostek periode 2021-2026.
BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pematangsiantar beserta jajaran siap mendukung dan melaksanakan semua kebijakan dan arahan dari Direksi yang baru.
Harapan kedepan, BPJAMSOSTEK lebih baik dan sukses dalam memberi perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada seluruh pekerja di Indonesia.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021