Wali Kota Tanjungbalai, H.M Syahrial bersama unsur Forkopimda setempat melakukan panen padi perdana tahun 2021, berlangsung di areal persawahan 'Kampung Tangguh' Lingkungan V Kelurahan Sijambi Kecamatan Datuk Bandar, Selasa (9/3).
Terpantau hadir dan ikut memanen padi yakni, Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira, mewakili Dandim 0208/AS, Sekdakot Tanjungbalai Yusmada dan Ketua TP PKK, Hj.Sri Silvisa Novita Syahrial, Kadis Pertanian, Muslim, Camat Datuk Bandar, Abu Said, serta Lurah Sijambi Rosidah.
Dalam sambutannya, Wali Kota mengatakan bahwa program pemerintah pusat dan daerah untuk menjaga ketahanan pangan ditengah wabah COVID-19 perlu dibentuk kampung tangguh sebagai langkah mengantisipasi kelangkaan pangan bagi masyarakat.
Baca juga: Jelang Imlek, Kapolres Tanjungbalai monitoring Vihara-Klenteng
Hal itu merupakan tindak lanjut perintah Presiden RI, Joko Widodo mengenai Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) hingga tingkat terbawah atau Desa/Kelurahan.
“Kampung tangguh mandiri bertujuan untuk menghadapi kebutuhan masyarakat ditengah pandemi COVID-19. Panen kali ini dalam rangka mewujudkan masyarakat produktif dan meningkatkan ketahanan pangan di Kota Tanjungbalai," ujar Syahrial.
Wali Kota melanjutkan, kedepan Pemkot Tanjungbalai akan mempelajari pengalokasian program dana Kelurahan untuk mensukseskan kampung tangguh yang mandiri agar perekonomian masyarakat yang berada di Kelurahan Sijambi dan sekitarnya bisa meningkat serta membawa berkah.
Sementara itu, Kapolres Tanjungbalai, AKBP Putu Yudha Prawira mengatakan Kelurahan Sijambi adalah salah satu kampung tangguh yang ada di Kota Tanjungbalai berjalan dengan lancar.
"Kita berharap kami kedepannya kampung tangguh ini semakin sukses, bisa membawa kesejahteraan dan ketahanan pangan untuk masyarakat Kelurahan Sijambi, sebagaimana intruksi Presiden RI, Joko Widodo," kata Kapolres.
Sebelumnya Kadis Pertanian, Muslim melaporkan bahwa lahan persawahan di Kampung Tangguh Sijambi memiliki luas kurang lebih 72 hektar yang selama ini adalah binaan Pemkot Tanjungbalai melalui Dinas Pertanian dan Polres Tanjungbalai.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
Terpantau hadir dan ikut memanen padi yakni, Kapolres Tanjungbalai AKBP Putu Yudha Prawira, mewakili Dandim 0208/AS, Sekdakot Tanjungbalai Yusmada dan Ketua TP PKK, Hj.Sri Silvisa Novita Syahrial, Kadis Pertanian, Muslim, Camat Datuk Bandar, Abu Said, serta Lurah Sijambi Rosidah.
Dalam sambutannya, Wali Kota mengatakan bahwa program pemerintah pusat dan daerah untuk menjaga ketahanan pangan ditengah wabah COVID-19 perlu dibentuk kampung tangguh sebagai langkah mengantisipasi kelangkaan pangan bagi masyarakat.
Baca juga: Jelang Imlek, Kapolres Tanjungbalai monitoring Vihara-Klenteng
Hal itu merupakan tindak lanjut perintah Presiden RI, Joko Widodo mengenai Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) hingga tingkat terbawah atau Desa/Kelurahan.
“Kampung tangguh mandiri bertujuan untuk menghadapi kebutuhan masyarakat ditengah pandemi COVID-19. Panen kali ini dalam rangka mewujudkan masyarakat produktif dan meningkatkan ketahanan pangan di Kota Tanjungbalai," ujar Syahrial.
Wali Kota melanjutkan, kedepan Pemkot Tanjungbalai akan mempelajari pengalokasian program dana Kelurahan untuk mensukseskan kampung tangguh yang mandiri agar perekonomian masyarakat yang berada di Kelurahan Sijambi dan sekitarnya bisa meningkat serta membawa berkah.
Sementara itu, Kapolres Tanjungbalai, AKBP Putu Yudha Prawira mengatakan Kelurahan Sijambi adalah salah satu kampung tangguh yang ada di Kota Tanjungbalai berjalan dengan lancar.
"Kita berharap kami kedepannya kampung tangguh ini semakin sukses, bisa membawa kesejahteraan dan ketahanan pangan untuk masyarakat Kelurahan Sijambi, sebagaimana intruksi Presiden RI, Joko Widodo," kata Kapolres.
Sebelumnya Kadis Pertanian, Muslim melaporkan bahwa lahan persawahan di Kampung Tangguh Sijambi memiliki luas kurang lebih 72 hektar yang selama ini adalah binaan Pemkot Tanjungbalai melalui Dinas Pertanian dan Polres Tanjungbalai.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021