Nilai ekspor karet dan barang dari karet Sumatera Utara pada Januari mencapai 129,063 juta dolar AS didorong kenaikan harga ekspor. 

"Nilai ekspor di Januari 2021 itu didorong kenaikan harga jual karet," ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Syech Suhaimi, di Medan, Sabtu. 

Nilai ekspor karet dan barang dari karet di Januari 2021 itu naik dari Desember maupun Januari 2020.

Pada Desember 2020, nilai ekspor karet dan barang dari karet Sumut 119,245 juta dolar AS, sementara di Januari 2020 sebesar 93,479 juta dolar AS. 

"Nilai ekspor karet dan barang dari karet Sumut pada Januari itu berkontribusi 16,15 persen pada total ekspor Sumut yang sebesar 799,214 juta dolar AS," ujarnya. 

Baca juga: Ekspor lemak hewani dan nabati Sumut capai 350,955 juta dolar AS

Baca juga: Nilai ekspor karet Sumut pada 2020 naik 5,63 persen

Sekretaris Eksekutif Gabungan Perusahaan Karet Indonesia (Gapkindo) Sumut, Edy Irwansyah, menyebutkan, harga karet naik karena pasokan ketat. 

Pasokan ketat dampak menurunnya produksi akibat musim gugur daun.

"Seperti yang diprediksi sejak awal, harga ekspor yang naik itu berlangsung hingga beberapa bulan di awal 2021," katanya. 

Harga ekspor karet di sekitaran 1,5 dolar AS per kg. 

Pewarta: Evalisa Siregar

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021