Wali  Kota Tebing Tinggi H. Umar Zunaidi Hasibuan, memimpin rapat evaluasi kegiatan dan penyusunan rencana aksi penanganan COVID-19 Kelurahan se-Kota Tebing Tinggi, jumat (5/02) di Aula Balai Kota Tebing Tinggi. 

Rapat dihadiri Kapolres Tebing Tinggi, Dandim 0204/DS, Kajari Tebing Tinggi, Dinas Kominfo, Dinas Kesehatan, Satpol-PP, Satgas Covid-19 dan juga Camat se-Kota Tebing Tinggi serta Lurah se-Kota Tebing Tinggi.

Rapat ini dilakukan sebagai bentuk respon pemerintah Kota Tebing Tinggi terhadap peningkatan penyebaran Covid-19 yang terjadi sejak Desember 2020 hingga saat ini.

"Pada bulan Januari ini lonjakan Covid-19 kita ini luar biasa tingginya, kalau jumlah Covid-19 sampai dengan tanggal 01 Februari sebanyak 331 orang, tetapi khusus di Januari 2021 terdapat penambahan 127 orang atau terjadi penambahan lebih dari 33%, ini peningkatan yang tinggi, ucap Wali Kota.

Baca juga: Batalyon B Sat Brimob Polda Sumut semprotkan Disinfektan di Tebing Tinggi

Berdasarkan data yang diperoleh oleh Pemerintah Kota Tebing Tinggi dari Rapat yang dilakukan dengan Kementerian Agama Kota Tebing Tinggi pada Selasa (03/02) peningkatan ini akibat kurangnya edukasi dan sosialisasi yang dilakukan oleh Kelurahan dan Kecamatan.

"Hari Selasa kita bertemu dengan tokoh-tokoh Agama, Ustadz dan Pimpinan Organisasi Keagamaan ternyata di Kelurahan tidak pernah ada yang mengingatkan kepada masyarakat, mewanti-wanti kepada masyarakat, menggaungkan kepada masayarakat kalau kita dalam situasi bahaya tegas Wali Kota.

Edukasi dan sosialisasi yang masih kurang maksimal inilah yang menjadi pemicu peningkatan penyebaran Covid-19. Wali Kota mengharapkan peran yang lebih otptimal ditingkat kelurahan dan kecamatan.

"Kita sudah rapat bersama direktur-direktur RS Bhayangkari, Chevani untuk mempersiapkan diri tetapi tidak ada artinya rumah sakit ini kalau tidak ada upaya dari lingkungan kita, kelurahan dan kecamatan untuk melakukan operasi mencegah masyarakat hilir mudik, membuat masyarakat untuk patuh kepada protokol kesehatan. ucap Wali Kota.

Wali Kota mengingatkan untuk tidak menganggap remeh Covid-19 ini. Semua organisasi perangkat daerah harus disiplin dalam menjalankan tugasnya. Khususnya tingkat lingkungan, kelurahan dan kecamatan harus aktif untuk menggalang kekuatan masyarakat karena kita tidak dapat bekerja sendiri tanpa ada dukungan masyarakat.
 

Pewarta: Dhani Elison

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021