Kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Tapanuli Selatan (Tapsel) 24 jam jam terakhir bertambah dua orang sehingga total menjadi 212 orang.
"Hari ini kasus baru bertambah dua orang dari sebelumnya positif 210 orang," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Tapsel Sofyan Adil kepada ANTARA, Rabu (6/1) malam.
Tiga hari ke belakang, katanya, kasus terkonfirmasi tidak bergerak dari angka 210. Namun, hari ini bertambah dua orang yang positif.
Baca juga: Seribuan Nakes Tapanuli Selatan siap untuk divaksinasi COVID-19
"Sebaliknya pasien sembuh juga ada yang bertambah dua orang sehingga total menjadi 200 orang," jelasnya.
Selain itu, tambahnya, yang kontak erat ada berjumlah 170 orang, suspek berjumlah tiga orang.
"Meski tercatat zona rendah (kuning), namun kita berharap masyarakat Tapsel tetap mematuhi protokol kesehatan upaya mencegah penyebaran COVID-19," pintanya.
Menurut dia, protokol kesehatan seperti aktif memakai masker bila keluar rumah, sering cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, menjaga jarak merupakan langkah efektif mencegah pandemi COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021
"Hari ini kasus baru bertambah dua orang dari sebelumnya positif 210 orang," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Tapsel Sofyan Adil kepada ANTARA, Rabu (6/1) malam.
Tiga hari ke belakang, katanya, kasus terkonfirmasi tidak bergerak dari angka 210. Namun, hari ini bertambah dua orang yang positif.
Baca juga: Seribuan Nakes Tapanuli Selatan siap untuk divaksinasi COVID-19
"Sebaliknya pasien sembuh juga ada yang bertambah dua orang sehingga total menjadi 200 orang," jelasnya.
Selain itu, tambahnya, yang kontak erat ada berjumlah 170 orang, suspek berjumlah tiga orang.
"Meski tercatat zona rendah (kuning), namun kita berharap masyarakat Tapsel tetap mematuhi protokol kesehatan upaya mencegah penyebaran COVID-19," pintanya.
Menurut dia, protokol kesehatan seperti aktif memakai masker bila keluar rumah, sering cuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, menjaga jarak merupakan langkah efektif mencegah pandemi COVID-19.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2021