Setelah sekian lama tertutup, akses jalan penghubung menuju 4 desa di wilayah Sulangaling Kecamatan Muara Batang Gadis Kabupaten Mandailing Natal kembali dibuka.

Jalan penghubung yang dibuka ini rencananya juga merupakan akses penghubung ke Kecamatan Naga Juang.

Camat Muara Batang Gadis, Edi Ihsan Lubis SH, Jumat (30/10)  berharap jalan ini nantinya dapat menghidupkan kembali aktifitas dan roda perekonomian masyarakat di wilayah itu.

Baca juga: Kepatuhan protokol kesehatan di Pasar Baru Panyabungan Madina masih minim

“Dengan dibukanya jalan ini diharapkan bisa mengurangi penderitaan warga 4 desa diwilayah Sulangaling yakni Desa Ranto Panjang, Lubuk Kapundung l, Lubuk Kapundung ll dan Desa Hutarimbaru," ujarnya.

Camat menyebut wilayah tersebut selama ini sempat terisolir lantaran jalan penghubung satu-satunya ke wilayah terputus akibat jembatan rusak termakan usia.

Edi meyakini dengan keberadaan jalan ini kedepan dapat membantu mempermudah akses warga ke luar desa.

"Selama ini warga jika hendak keluar desa harus melewati sungai dengan boat selama 4 jam. Dengan terbukanya jalan ini semoga bisa mempermudah akses," harap Camat.

Sementara itu, Kepala Desa Hutarimbaru, Sakti Pulungan menyebutkan, jalan yang dibuka ini sudah lama tidak difungsikan warga karena banyaknya jembatan yang rusak.

"Panjang jalan ini mulai dari Desa Suka Makmur hingga ke Sulangaling sekitar  25 KM, sewaktu perusahaan PT Kayu Lapis beroperasi jalan ini bagus, namun setelah ditinggalkan perusahaan jalan sudah tidak bisa dilewati lagi" ujarnya.

Pewarta: Holik

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020