Komisi Kejaksaan RI mengapresiasi kekondusifan wilayah Tapanuli Selatan di tengah suasana pandemi COVID-19 dan menjelang Pilkada 9 Desember 2020 yang masih tetap terjaga hingga hari ini.

"Kondisi seperti ini perlu terus dijaga," kata Ketua Komisi Kejaksaan RI, DR Barita Simanjuntak, SH, MH, CFrA yang menjadi narasumber seminar Kepemudaan dan Deklarasi Anti Anarkis digelar DPD KNPI setempat.

Seminar yang mengangkat tema "Peran Pemuda Dalam Mengimplementasikan Nilai Sumpah Pemuda Dimasa COVID-19" di Aula Sarasi II Kantor Bupati Tapanuli Selatan, di Sipirok, Jumat (23/10). Sedang pada saat deklarasi antianarkis KNPI didampingi MUI, FKUB, dan Forkala.

"Saya bangga, saya kira deklarasi anti anarkis seperti ini merupakan pesan sejuk pada sumpah pemuda masa sekarang. Menunjukkan bahwa seluruh batas-batas perbedaan itu sudah ditinggalkan akan tetapi yang di kedepankan adalah kesamaan pandangan," katanya.

Sementara Bupati Tapanuli Selatan Syahrul M Pasaribu, SH, mengucapkan selamat datang dan berterimakasih atas kesempatan Ketua Komisi Kejaksaan RI Barita Simanjuntak hadir bersama pemuda Tapanuli Selatan dalam rangka membagikan ilmunya.

Bupati juga mengajak seluruh unsur pemuda khususnya di Tapanuli Selatan agar ditengah kondisi pandemi COVID-19 terus dapat menumbuhkembangkan semangat persatuan dan rasa membangun demi NKRI.

"Semangat pemuda dalam membangun sangat diharapkan untuk kemajuan daerah tanpa mengesampingkan kearifan lokal. Soal aspirasi juga sampaikan saja, namun tetap berbudaya dan berkarakter untuk terjaganya kondusifitas bumi "dalihan natolu", katanya dihadapan peserta serta undangan hadir.

Ketua KNPI Hajrul Aswat Siregar mengatakan, seminar kali ini bertujuan untuk memberikan semangat serta motivasi para pemuda agar terus berkreasi, berinovasi guna memberikan kontribusi terbaik apalagi dalam menghadapi pandemi COVID-19.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020