Jumlah penumpang pesawat rute domestik dan internasional di Bandara Internasional di Kualanamu Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, mulai bergerak naik.
Executive General Manajer Kantor Cabang PT Angkasa Pura II (Persero) Djodi Prasetyo, di Deli Serdang, Jumat (14/8), mengatakan jumlah penumpang pada bulan Juli 2020 rata-rata sekitar 5.000 hingga 7.000 setiap harinya.
Ia menyebutkan, perlahan-lahan jumlah penumpang kembali naik dan pemangku kepentingan di Bandara Kualanamu tetap menjaga prosedur yang dijalani secara ketat.
Baca juga: Penerbangan di Kualanamu tak terganggu erupsi Sinabung
Saat ini di terminal kedatangan dan keberangkatan hanya bisa dimasuki bagi calon pengguna jasa maupun petugas Bandara Kualanamu untuk menjaga kapasitas terminal, dan secara maksimal dapat menjalankan protokol kesehatan.
"Namun sudah mulai bergairah kembali di masa adaptasi ini," ujarnya.
Baca juga: Bandara Kualanamu terus aktif memutus penyebaran COVID-19
Djodi mengatakan, PT Angkasa Pura II tengah fokus melaksanakan "Safe For Safe Campaign" dan "Safe Airport For Safe Travel Experience", guna meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap dunia penerbangan.Kampanye tersebut berhasil menarik minat masyarakat untuk berpergian dengan menggunakan pesawat.
Hal tersebut semakin meningkatnya jumlah penumpang dan pergerakan pesawat secara signifikan di Bandara Kualanamu yang dikelola Angkasa Pura II.
"Sejak terjadinya pandemi COVID-19, Angkasa Pura II selalu mengikuti standard operating procedure (SOP) pengelolaan bandara yang diterapkan pemerintah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Executive General Manajer Kantor Cabang PT Angkasa Pura II (Persero) Djodi Prasetyo, di Deli Serdang, Jumat (14/8), mengatakan jumlah penumpang pada bulan Juli 2020 rata-rata sekitar 5.000 hingga 7.000 setiap harinya.
Ia menyebutkan, perlahan-lahan jumlah penumpang kembali naik dan pemangku kepentingan di Bandara Kualanamu tetap menjaga prosedur yang dijalani secara ketat.
Baca juga: Penerbangan di Kualanamu tak terganggu erupsi Sinabung
Saat ini di terminal kedatangan dan keberangkatan hanya bisa dimasuki bagi calon pengguna jasa maupun petugas Bandara Kualanamu untuk menjaga kapasitas terminal, dan secara maksimal dapat menjalankan protokol kesehatan.
"Namun sudah mulai bergairah kembali di masa adaptasi ini," ujarnya.
Baca juga: Bandara Kualanamu terus aktif memutus penyebaran COVID-19
Djodi mengatakan, PT Angkasa Pura II tengah fokus melaksanakan "Safe For Safe Campaign" dan "Safe Airport For Safe Travel Experience", guna meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap dunia penerbangan.Kampanye tersebut berhasil menarik minat masyarakat untuk berpergian dengan menggunakan pesawat.
Hal tersebut semakin meningkatnya jumlah penumpang dan pergerakan pesawat secara signifikan di Bandara Kualanamu yang dikelola Angkasa Pura II.
"Sejak terjadinya pandemi COVID-19, Angkasa Pura II selalu mengikuti standard operating procedure (SOP) pengelolaan bandara yang diterapkan pemerintah," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020