Tim gabungan dari unsur Kepolisian Resor Tapanuli Selatan, Kecamatan Muara Batang Toru, Komaril Batang Toru, Karyawan PT.SKL, dan warga masyarakat sekitar berjibaku berusaha memadamkan titik panas akibat kebakaran lahan, Senin (10/8).

"Faktor cuaca (angin kencang) sedikit menjadi penghalang tim dimana api mudah muncul kembali," kata Kapolres Tapanuli Selatan AKBP Roman Smaradhana Elhaj melalui Kasat Sabhara AKP Sofyan Kasat dalam keterangan tertulisnya.

Dijelaskannya, kondisi titik panas (lahan terbakar) yang ditangani/dipadamkan itu berlokasi di Desa Manompas, Kecamatan  Muara Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan pada koordinat N.1.3957762 E.98.936569.

Baca juga: Manggala Agni: 106 "hotspot" terpantau di Tabagsel
 
"Meskipun cuaca kurang mendukung namun titik panas mulai berangsur padam," katanya seraya sejumlah personel dari Polsek Batang Toru dan Sat Sabhara dengan jumlah maksimal diturunkan agar titik panas bisa terkuasai.

Kapolres juga perintahkan seluruh personel di lapangan agar tetap menjalin kerjasama dengan seluruh elemen masyarakat maupun tim gabungan yang terlibat dalam upaya memadamkan api.

"Kita akan terus mendalami akibat terjadinya kebakaran lahan diduga milik masyarakat ini yang bisa mengganggu kesehatan dan merusak ekosistem ini," tandasnya.

Pewarta: Kodir Pohan

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020