Wali Kota Tebing Tinggi H.Umar Zunaidi Hasibuan menegaskan pelaksanaa MTQ ke-37 tingkat Sumatera Utara pada 5 - 11 September 2020 di Tebing Tinggi dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. 

"Hal ini mengacu pada kebijakan Menag RI Fachrul Razi tentang penyelenggaraan MTQ nasional di Padang pada November 2020," kata Wali Kota Tebing Tinggi H.Umar Zunaidi Hasibuan melalui Kadis Kominfo Dedi.P.Siagian kepada Pers Rabu (5/8) di Balai Kota Tebing Tinggi, Rabu.

Disampaikan pelaksanaan MTQ telah dilaporkan kesiapan penyelenggaraannya kepada gubernur dengan ketentuan perketat pengaturan pengaturan protokol kesehatan selama penyelenggaraan. 
  


Dimana acara direncanakan akan dilaksanakan 5-11 September 2020 di Tebing Tinggi dan kegiatan  akan di buka langsung oleh bapak Gubernur Sumatera Utara. 

MTQ nantinya akan diikuti 39 kafilah yang ada di Sumatera Utara terdiri dari 33 kabupaten/kota dan 6 kafilah khusus tambahan, dan mimbar/venue utama acara sudah di persiapkan 

Wali Kota Tebing Tinggi Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan sangat mengharapkan dukungan seluruh masyarakat Tebing Tinggi agar kegiatan ini bisa berjalan sukses. 

"Mari kita sukseskan kegiatan ini, karena giliran untuk menjadi tuan rumah bisa satu kali dalam kurun 40 Tahun, kendati dalam kondisi Pandemi kegiatan akan kita laksanakan dengan protokol kesehatan yang sangat ketat," katanya.  

Dijelaskan peserta yang ikut MTQ di Tebing Tinggi harus sudah menjalani test kesehatan sesuai protokol kesehatan dan hal itu dibuktikan dengan surat keterangan bebas Covid-19 yang dikeluarkan dinas terkait yang ada di daerah masing-masing.

Hal yang sama juga dilakukan untuk semua dewan juri dan ini tugas panitia. 

"Selalulah pakai masker saat keluar rumah, jaga jarak dan  cuci tangan sebelum dan sesudah melakukan aktivitas dimanapun berada," katanya.

Pewarta: Dhani Elison

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020