Bupati Kabupaten Langkat Terbit Rencana Peranginangin menegaskan segera salurkan bantuan sosial penanganan COVID-19 buat 72.761 penerima yang berada di 277 desa dan kelurahan.
Hal itu disampaikannya dalam rapat Satgas Gugus Percepatan Pencegahan Covid 19 Kabupaten Langkat, di Stabat, Selasa.
Bupati meminta penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) dilaksanakan sesegera mungkin. Sebab masyarakat terdampak COVID-19 sudah benar–benar membutuhkan.
Baca juga: Kapolres Langkat kirim 12 ton beras untuk warga kurang mampu
Baca juga: Sampai saat ini, Langkat nihil positif COVID-19
Bupati juga meminta peran ulama maupun tokoh masyarakat terus dikuatkan, terlebih pada momentum Ramadhan serta selalu menjaga kebersihan sejumlah masjid yang digunakan dengan mengikuti protokol kesehatan.
"Semuanya harus memperkuat kewaspadaan jelang Idul Fitri, terhadap kemungkinan adanya pemudik yang pulang ke kampung halaman, guna mengantisipasi menyebarannya COVID- 19," katanya.
Bupati meminta kepada peserta rapat, untuk saling memberikan solusi, bagi kemajuan tim Gugus. Serta menguatkan komitmen bekerja untuk rakyat dan mengedepankan kepentingan serta kebutuhan rakyat dengan tetap mengikuti aturan ketentuan yang berlaku.
Dalam kesempatan itu dilakukan kesepakatan terkait penanganan dampak sosial ekonomi akibat COVID- 19 diantaranya pemberian bantuan dalam bentuk bahan pangan yaitu beras dan telur kepada masyarakat miskin yang terdampak.
Selanjutnya menetapkan jumlah bantuan sosial sebanyak 72.761 penerima, sesuai data usulan desa dan kelurahan se Langkat, titik distribusi bantuan adalah seluruh kantor desa dan elurahan 277 se Langkat.
Untuk pengawalan pendistribusian melibatkan unsur Pemda Langkat, Kodim 0203/Langkat dan Polres Langkat, masing–masing desa dan kelurahan berkewajiban menyerahkan batuan sosial pangan tersebut pada masyarakat, sesuai data yang ditetapkan melalui musyawarah desa, dengan didampingi babinsa dan babinkamtibnas di masing–masing Desa.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Hal itu disampaikannya dalam rapat Satgas Gugus Percepatan Pencegahan Covid 19 Kabupaten Langkat, di Stabat, Selasa.
Bupati meminta penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) dilaksanakan sesegera mungkin. Sebab masyarakat terdampak COVID-19 sudah benar–benar membutuhkan.
Baca juga: Kapolres Langkat kirim 12 ton beras untuk warga kurang mampu
Baca juga: Sampai saat ini, Langkat nihil positif COVID-19
Bupati juga meminta peran ulama maupun tokoh masyarakat terus dikuatkan, terlebih pada momentum Ramadhan serta selalu menjaga kebersihan sejumlah masjid yang digunakan dengan mengikuti protokol kesehatan.
"Semuanya harus memperkuat kewaspadaan jelang Idul Fitri, terhadap kemungkinan adanya pemudik yang pulang ke kampung halaman, guna mengantisipasi menyebarannya COVID- 19," katanya.
Bupati meminta kepada peserta rapat, untuk saling memberikan solusi, bagi kemajuan tim Gugus. Serta menguatkan komitmen bekerja untuk rakyat dan mengedepankan kepentingan serta kebutuhan rakyat dengan tetap mengikuti aturan ketentuan yang berlaku.
Dalam kesempatan itu dilakukan kesepakatan terkait penanganan dampak sosial ekonomi akibat COVID- 19 diantaranya pemberian bantuan dalam bentuk bahan pangan yaitu beras dan telur kepada masyarakat miskin yang terdampak.
Selanjutnya menetapkan jumlah bantuan sosial sebanyak 72.761 penerima, sesuai data usulan desa dan kelurahan se Langkat, titik distribusi bantuan adalah seluruh kantor desa dan elurahan 277 se Langkat.
Untuk pengawalan pendistribusian melibatkan unsur Pemda Langkat, Kodim 0203/Langkat dan Polres Langkat, masing–masing desa dan kelurahan berkewajiban menyerahkan batuan sosial pangan tersebut pada masyarakat, sesuai data yang ditetapkan melalui musyawarah desa, dengan didampingi babinsa dan babinkamtibnas di masing–masing Desa.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020