Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Sumatera Utara dr Aris Yudhariansyah mengatakan, pada Senin, pasien positif terjangkit virus corona atau COVID-19 di wilayah tersebut bertambah dua kasus sehingga secara keseluruhan jumlah kasus menjadi 106 orang dari sebelumnya 104 orang.
"Pasien positif dengan metode PCR sebanyak 83 orang dan positif dengan rapid test 23 orang," katanya.
Baca juga: Satu PDP COVID-19 asal Rantauprapat meninggal
Baca juga: COVID-19 memukul perekonomian masyarakat, pria di Medan ini nekad curi beras karena kelaparan
Untuk jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) kembali menunjukkan kenaikan dibandingkan hari sebelumnya. Jika hari sebelumnya PDP yang dirawat berjumlah 139 orang, kini menjadi 148 orang.
Sementara untuk pasien positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh berjumlah 13 orang, sedangkan yang meninggal berjumlah 10 orang.
"Kita harus memutus rantai penularan COVID-19 ini. Pastikan kita tidak tertular dan kita tidak menulari, untuk itu diimbau kepada masyarakat untuk tetap tinggal di rumah dan selalu jaga kebersihan dan kesehatan kita," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
"Pasien positif dengan metode PCR sebanyak 83 orang dan positif dengan rapid test 23 orang," katanya.
Baca juga: Satu PDP COVID-19 asal Rantauprapat meninggal
Baca juga: COVID-19 memukul perekonomian masyarakat, pria di Medan ini nekad curi beras karena kelaparan
Untuk jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) kembali menunjukkan kenaikan dibandingkan hari sebelumnya. Jika hari sebelumnya PDP yang dirawat berjumlah 139 orang, kini menjadi 148 orang.
Sementara untuk pasien positif COVID-19 yang dinyatakan sembuh berjumlah 13 orang, sedangkan yang meninggal berjumlah 10 orang.
"Kita harus memutus rantai penularan COVID-19 ini. Pastikan kita tidak tertular dan kita tidak menulari, untuk itu diimbau kepada masyarakat untuk tetap tinggal di rumah dan selalu jaga kebersihan dan kesehatan kita," ujarnya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020