Pemerintah Provinsi Sumatera Utara akhirnya memiliki alat Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk memeriksa spesimen swab tenggorokan pasien terduga terinfeksi virus corona atau COVID-19.
 
Sebanyak dua alat PCR bantuan dari Kementerian Kesehatan itu berada di laboratorium Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara.
 
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumatera Utara, dr Aris Yudhariansyah, Kamis (16/4), menyebutkan, alat tersebut direncanakan akan beroperasi mulai Senin (20/4) pekan depan.

Baca juga: Merokok bisa mencegah COVID-19 ? Guru besar UGM: Itu sangat keliru

Baca juga: Emas berjangka jatuh karena ambil untung setelah di posisi tertinggi sejak 2012
 
"Dalam waktu dekat ini kita sudah bisa mengirimkan spesimen-spesimen sampel pasien terduga COVID-19 ke RS USU," katanya.
 
Dengan adanya alat PCR tersebut, kata Aris, diharapkan dapat membantu Pemerintah Provinsi Sumut untuk mendeteksi lebih awal penyebaran COVID-19.
 
"Sehingga kita tidak perlu lagi berlama-lama menunggu pengiriman dan pemeriksaan yang selama ini kita lakukan di Balitbangkes di Jakarta. Insya Allah akurasi alat yang ada di USU sama dengan yang ada di Balitbangkes di Jakarta," ujarnya.

Pewarta: Nur Aprilliana Br. Sitorus

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020