DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Mandailing Natal (Madina) membentuk Satuan Penugasan (Satgas) penanggulangan Corona Virus Disease (Covid-19) di Kabupaten Madina.
Sekretaris DPD PKS Kabupaten Madina, Mahmuddin Hasibuan kepada wartawan, Kamis (02/04) mengatakan, PKS sudah mengadakan rapat pembentukan Satgas penanggulangan atau penanganan virus Corona.
Baca juga: Cegah COVID-19, Lapas Panyabungan bebaskan 16 Napi
Baca juga: Pembatasan aktivitas, Pemkab Madina beri bantuan sembako kepada masyarakat
"Sesuai arahan kordinator wilayah Sumatera Bagian Utara bapak Tifatul Sembiring, kami sudah melakukan rapat pembentukan Satgas penanggulangan virus Corona yang ditempatkan di semua kecamatan. Satgas ini bertugas mengumpulkan informasi dari wilayah tugasnya di kecamatan," kata Mahmuddin.
Ia menyebut, DPD PKS selain membentuk Satgas juga akan menyalurkan bantuan bagi masyarakat juga kepada gugus tugas yang dibentuk pemerintah.
"Kita sedang mengupayakan bantuan berupa masker yang akan dibagikan ke masyarakat, selain itu kita juga akan menyerahkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) kepada petugas medis yang bertugas di lapangan, agar tenaga medis kita tidak terkendala logistik, setidaknya bantuan kita nanti dapat meringankan kebutuhan mereka," sebutnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020
Sekretaris DPD PKS Kabupaten Madina, Mahmuddin Hasibuan kepada wartawan, Kamis (02/04) mengatakan, PKS sudah mengadakan rapat pembentukan Satgas penanggulangan atau penanganan virus Corona.
Baca juga: Cegah COVID-19, Lapas Panyabungan bebaskan 16 Napi
Baca juga: Pembatasan aktivitas, Pemkab Madina beri bantuan sembako kepada masyarakat
"Sesuai arahan kordinator wilayah Sumatera Bagian Utara bapak Tifatul Sembiring, kami sudah melakukan rapat pembentukan Satgas penanggulangan virus Corona yang ditempatkan di semua kecamatan. Satgas ini bertugas mengumpulkan informasi dari wilayah tugasnya di kecamatan," kata Mahmuddin.
Ia menyebut, DPD PKS selain membentuk Satgas juga akan menyalurkan bantuan bagi masyarakat juga kepada gugus tugas yang dibentuk pemerintah.
"Kita sedang mengupayakan bantuan berupa masker yang akan dibagikan ke masyarakat, selain itu kita juga akan menyerahkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) kepada petugas medis yang bertugas di lapangan, agar tenaga medis kita tidak terkendala logistik, setidaknya bantuan kita nanti dapat meringankan kebutuhan mereka," sebutnya.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020