Pemkab Labuhanbatu Utara melalui Dinas Kesehatan membentuk tim gerak cepat dalam rangka mengantisipasi penyebaran virus Corona. Selain itu sejumlah kebijakan juga sudah dilakukan guna menimalisir dampak wabah yang menjadi persoalan Global saat ini.

Kepala Dinas Pendidikan Kepala Dinas Kesehatan Labura dr Hj Saodah mengungkapkan hal tersebut pada saat Coffee Morning yang dilaksanakan Diskominfo Labura di Aula Dinas Pendidikan setempat, Selasa.

"Pemkab Labura sudah membentuk tim gerak cepat dan tim penanganan virus Corona,"katanya dalam kegiatan yang dipandu Kadis Kominfo Drs Sugeng dalam acara yang dihadiri puluhan jurnalis tersebut.

Baca juga: Satu PDP corona yang diisolasi di RSUP Adam Malik Medan meninggal dunia

Baca juga: UNBK SMK di Labura lancar, minta bantuan Dinkes

Mantan direktur Rumah Sakit Umum Labura tersebut juga menyebutkan Pemkab akan membentuk tim terpadu yang melibatkan Forkopimda. "Pemkab akan membentuk tim terpadu yang melibatkan Forkopimda," terangnya.

Pada bagian lain dia juga menjelaskan bahwa Bupati Labura  Kharuddin Syah Sitorus SE telah memerintahkan seluruh OPD ang ada di jajarannya buat tempat cuci tangan. Hal tersebut dimaksudkan guna menjaga kebersihan di masing-masing OPD.

Sementara Dinkes sendiri telah melakukan sejumlah kegiatan seperti melaksanakan sosialisasi melalui puskesmas-puskesmas yang tersebar di 8 Kecamatan yang ada di tanah Basimpul Kuat Babontuk Elok tersebut.

Selain itu Dinkes juga telah membagikan sejumlah brosur dan imbauan melalui media agar masyarakat menjaga kesehatan di di tempatnya masing-masing. "Kita juga telah mensosialisasikan bahaya virus Corona ini melalui media sosial," terangnya.

Disinggung tentang warga yang positif Corona, Saodah menjelaskan bahwa sejauh ini belum ada ditemukan warga yang positif mengidap virus yang juga dikenal dengan sebutan Covid 19 tersebut.

Pewarta: Sukardi

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2020